Kemenpar RI Dukung Pengembangan Destinasi Pariwisata

Kemenpar RI Dukung Pengembangan Destinasi Pariwisata

Menuju Lampung Selatan Bangkit

KALIANDA - Kementerian Pariwisata (Kemenpar) RI melalui Deputi Bidang Pengembangan Destinasi Pariwisata menggelar Focus Grup Discusion (FGD) dalam rangka pemberian dukungan fasilitasi pengembangan destinasi wisata di Provinsi Lampung, bertempat di Hotel Grand Elty Kalianda, Kamis (24/1).           Acara diskusi tentang pengembangan kepariwisataan yang dibuka secara langsung oleh Deputi Bidang Pengembangan Destinasi Pariwisata Kemenpar RI Dadang Rizki Ratman ini, diikuti oleh peserta dari jajaran Disparbud Provinsi Lampung, Pemkab Lampung Selatan, Pemkab Pesawaran, dan Pemkab Tanggamus, serta sejumlah asosiasi dan komunitas pariwisata seperti ASITA, PHRI HPI, Pengusaha Kapal Wisata, hingga Penggiat Pariwisata di Lampung Selatan.           Deputi Bidang Pengembangan Kemenpar RI Dadang Rizki Ratman mengatakan, digelarnya acara FGD ini menindaklanjuti arahan Menteri Pariwisata RI Arief Yahya untuk pemulihan sektor pariwisata di Lampung pasca Tsunami Selat Sunda.           \"FGD ini merupakan salah satu agenda dalam rangka pemulihan sektor pariwisata pasca terjadinya bencana tsunami beberapa waktu lalu. Intinya, untuk membangkitkan kembali dunia pariwisata di Provinsi Lampung, khususnya Kabupaten Lampung Selatan,\" ujar Dadang Rizki Ratman.             Dadang menerangkan, melalui forum diskusi yang digelar, akan diperoleh berbagai masukan untuk kembali merancang strategi kepariwisataan di Lampung seperti bidang pemasaran, promosi, maupun pengembangan.                \"Dari FGD ini, nanti masing-masing daerah membuat rekomendasi strategi yang tepat dalam melakukan pemasaran wisata. Tentukan event atau buat atraksi-atraksi yang bagus dan bisa dijadikan sebagai branding di daerah masing-masing. Itu semua dilakukan untuk menarik minat wisatawan agar kembali berwisata ke Lampung,\" terangnya.            Untuk itu Dadang berharap, adanya sinergi antara pemerintah daerah dengan seluruh stakehokder dan pelaku-pelaku pariwisata untuk kembali mengembangkan dunia pariwisata di Lampung. \"Pemerintah diharapkan bisa kembali kepada khittahnya, mensupport, mendukung, dan memfasilitasi. Kunci utama untuk suksesnya  pariwisata disuatu daerah, adalah kekompakan serta sinergi antara pemerintah daerah dengan masyarakat, khususnya para pelaku-pelaku usaha yang bergerak dibidang pariwisata. Kalau pariwisatanya maju, maka secara otomatis kehidupan masyarakatnyapun akan maju,\" ungkapnya.           Sementara itu, Kepala Disparbud Lamsel Yuda Sukmarina, S. Sos, MM mengatakan, kegiatan tersebut dilaksanakan dalam rangka pengembangan pariwisata untuk mencapai target kunjungan 20 juta wisatawan mancanegara di tahun 2019. \"Tujuannya untuk membahas dan mencari masukan-masukan terkait pengembangan pariwisata di Provinsi Lampung, khususnya di Kabupaten Lampung Selatan, Pesawaran, dan Tanggamus,\" pungkas Yuda Sukmarina. (iwn)

Sumber: