Warga Banyumas Inisiatif Bangun Jalan Desa

Warga Banyumas Inisiatif Bangun Jalan Desa

CANDIPURO – Puluhan warga Desa Banyumas Kecamatan Candipuro, beramai-ramai menggelar aksi gotong royong untuk membangun jalan penghubung antar dusun yang ada di desa tersebut. Gotong royong yang dilakukan warga ini untuk merealisasikan jalan setapak yang menghubungkan antar dusun lebih lebar agar dapat dilalui kendaraan roda empat. Utamanya jalan penghubung antara dusun I dan dusun II. Kades Banyumas Gunawan yang memimpin gotong royong tersebut mengatakan, rencana pelebaran jalan ini memang sudah dicanangkan sejak lama namun baru bisa terealisasi sekarang. “Rencana untuk pelebaran jalan ini sudah lama ingin kita realisasikan, namun baru bisa kita kita kerjakan sekarang bersama dengan warga,” kata dia kepada Radar Lamsel, Minggu (20/3), kemarin. Gunawan juga menambahkan dibangunnya badan jalan penghubung antar dusun di desanya tidak terlepas dari inisiatif warga yang memang ingin memiliki akses jalan yang mumpuni. “Walaupun belum di hotmix yang penting akses kendaraan roda empat bisa lewat terlebih dahulu,” katanya. “Sudah ada beberapa rumah sambungnya, yang berada di dusun I dan dusun II namun belum ada akses jalan yang memadai, maka dari itu warga sekitar juga bersemangat untuk mengadakan gotong royong. Sesuai dengan program pemerintah kita, ayo bangun desa ujar Kades muda yang penuh semangat ini,”. Gotong royong yang berlangsung sejak pukul 09.00 WIB itu memang terlihat ramai, sekitar 50 warga Desa Banyumas mulai dari pemuda hingga paruh baya bersemangat bahu-membahu menyelesaikan badan jalan agar bisa cepat digunakan. Andi (24) salah seorang pemuda asal dusun I Desa Banyumas mengungkapkan keinginannya untuk ikut bergotong royong, agar desanya memiliki akses jalan yang bisa dilalui kendaraan roda dua maupun roda empat. “Jika akses jalan sudah ada, akan ada manfaatnya teutama bagi perekonomian warga Banyumas sendiri mas. Karena infrastruktur jalan sangat penting untuk kemajuan desa, bagaimana sebuah desa akan maju jika jalan penghubung antar dusun saja kita belum punya,” ujar pemuda yang juga berprofesi sebagai wirausahawan ini. (Cw3)

Sumber: