Hak Anak Disabilitas, Sama!

Hak Anak Disabilitas, Sama!

Rekreasi Digagas LKS Penyandang Disabilitas

JATIAGUNG – Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS) Penyandang Disabilitas Lampung Selatan mendorong penguatan orang tua anak disabilitas untuk tetap memberikan hak anak tanpa terkecuali. Kemarin, LKS Penyandang Disabilitas menginisiasi penguatan ortu dan penguatan anak disabilitas. Mereka mendorong para ortu untuk tetap memperhatikan pendidikan, kesehatan gizi hingga urusan rekreasi pun mesti diperhatikan. “ Supaya orang tua anak disabilitas memenuhi hak-hak kewajiban anaknya sendiri. Seperti hak untuk mendapatkan pendidikan, kesehatan dan waktu bermain. Karenanya kami mengajak puluhan anak disabilitas dan ortunya berekreasi di Slanik Jatiagung,” kata Ketua LKS Lamsel Triyanto kepada Radar Lamsel, Minggu (15/12). Triyanto menjelaskan hak anak disabilitas sama dengan anak-anak pada umumnya. Oleh sebab, jangan sampai orang tua anak disabilitas tidak memperhatikan hak-hak tersebut. Utamanya belajar dan bermain. “ Belajar dan bermain adalah masa untuk mereka. Jika ortu tidak peduli terhadap hal itu tentu sangat disayangkan. Karenanya kami mengingisiasi agenda rekreasi ini untuk berkelanjutan ke depannya,” ucap Triyanto. Penyandang disabilitas yang tergabung dalam LKS Penyandang Disabilitas berjumlah ratusan orang. Pemprov Lampung sempat menemui perwakilan LKS tersebut untuk mendapat binaan sekaligus perhatian. Hanya saja, LKS Penyandang Disabilitas yang mayoritas adalah warga Lampung Selatan menyayangkan sikap Pemkab Lamsel yang hingga saat ini belum memperhatikan LKS tersebut, ihwal pembinaan. “ Kalau Pemprov sudah pernah audiensi. Tetapi justru yang Pemkab Lamsel belum sama sekali. Kami tulus bekerja, tetapi kami juga perlu masukan dan bantuan dari dinas terkait soal langkah-langkah kedepan. Karena itu kami berharap Pemkab memperhatikan penyandang disabilitas yang jumlahnya ratusan ini, lebih baik lagi kalau pak Plt. Bupati turut memperhatikan kami,” kata Triyanto. Kegigihan LKS Penyandang Disabilitas yang dimotori dan digerakkan oleh para disabilitas ini terus eksis. Beberapa waktu lalu LKS Penyandang Disabilitas Lamsel ini turut dalam peringatan Hari Disabilitas Dunia bertajuk “Indonesia Inklusi, Disabilitas Unggul” di Universitas Lampung awal Desember lalu. LKS Penyandang Disabilitas juga diganjar bantuan UEP oleh Bank Lampung dibidang usaha ekonomi produktif khusus disabilitas. Bantuan tersebut lantaran LKS rutin melakukan pelatihan-pelatihan produktif untuk anggota LKS. (CW1)

Sumber: