Kader Posyandu Diminta Deteksi DBD

Kader Posyandu Diminta Deteksi DBD

NATAR - Ratusan kader Posyandu dibawah naungan Puskesmas Natar diminta untuk ikut mendeteksi Demam Berdarah Dengue (DBD) di wilayah kerjanya masing-masing. Kabid Binas Kesehatan Masyarakat Dinkes Lamsel Devi mengatakan, peran kader posyandu tidak hanya sekedar menimbang balita dan memperhatikam gizinya melainkan kesehatan masyarakat secara keseluruhan. \"Namanya saja Pusat pelayanan terpadu, jadi bukan hanya urusan balita dan stunting,\" tuturnya usai menjadi narasumber dalam sosialisai dan bimtek kader posyandu di Balai Desa Merak Batin, Jumat (13/12). Devi menambahkan, kader posyandu sudah semestinya mengetahui semua hal tentan kesehatan masyarakat di lingkungan hingga ke tingkat RT. \"Tadi jiga saya sampaikan aplikasi online tentang posyandu, anti para kader bisa melaporkan semua hal melalui aplikasi posyandu online,\" kata dia. Ia berharap, dengan inovasi tersebut informasi dari para kader posyandu bisa sesuai dengan pihaknya bahkan Kementrian Kesehatan sekalipun. \"Tujuan inovasi itu agar semua informasi bisa terintegrasi,\" tuturnya. Sementara itu, Kepala UPT Puskesmas Natar dr. Nessy Yunita menjelaskan wlayah kerja pihaknya meliputi Desa Natar, Merak Batin, Negara Ratu, Rejosari dan Kalisari. \"Ada lima desa yang jumlah penduduknya cukup banyak, jadi peran para kader posyandu sangatlah dibutuhkan,\" kata dia. Menyoal DBD tambahnya, Puskesmas Natar akan berupaya bersama para kader posyandu untuk mengajak masyarakat agar memperhatikan lingkungan dan sanitasi dirumah masing-masing. \"Kader posyandu inilah yang diharapkan mampu menyampaikan langkah-langkah antisipasi penyebaran DBD,\" pungkasnya. (Kms)

Sumber: