Jalan DD Bandardalam Diperbaiki
SIDOMULYO – Jalan lingkungan yang rusak di Dusun Sukajadi, Desa Bandar Dalam, Kecamatan Sidomulyo akhirnya diperbaiki oleh pemerintah desa. Selain melakukan perbaikan di beberapa titik kerusakan jalan dengan kondisi retak-retak menggunakan cor. Pihak desa juga berencana akan melakukan perawatan jalan lingkungan tersebut, dengan membangun penahan badan jalan di sisi ruas jalan. Upaya tersebut merupakan langkah perawatan jalan desa, guna menghindari kerusakan serupa terjadi. Akibat kontur tanah yang dinilai masih labil saat dilalui kendaraan bertonase berat, sehingga memicu pergeseran badan jalan yang dapat menimbulkan retaknya jalan tersebut. Kepala Desa Bandar Dalam Suyadi mengatakan, setelah dilakukan monitoring oleh pihak desa dan Kecamatan setempat. Kerusakan jalan lingkungan dengan kondisi badan jalan dibeberapa titik ada yang retak-retak akan diperbaiki. “ Setelah dilakukan monitoring oleh pihak Kecamatan setempat, upaya pembenahan dinilai belum perlu untuk dilakukan pembongkaran hingga pembangunan cor baru. Dimana, pembenahan menggunakan metode cor akan dilakukan di beberapa titik jalan yang retak-retak saja,” kata Suyadi, Jumat (3/1). Ia menjelaskan, retaknya jalan yang belum genap empat bulan di bangun oleh pihak desa menggunakan DD tahap II tahun 2019 yang menelan anggaran mencapai ratusan juta itu, dipicu oleh faktor cuaca panas yang ekstream saat pelaksanaan pembangunan. Sehingga, badan jalan yang masih muda mengalami proses penguapan. “ Ketika proses pembangunan, badan jalan yang baru rampung 10 hari terbangun mengalami penyusutan air yang cepat akibat cuaca panas saat musim kemarau. Sehingga, terjadi tegangan tarik pada beton yang sedang mengering. Akhirnya, dapat menimbulkan retak,” jelasnya. Selain itu, sambung Suyadi, faktor kendaraan bertonase melebihi kapasitas, seperti truck pengangkut sawit yang melintas dijalan tersebut, juga menjadi penyumbang besar retaknya jalan lingkungan tersebut. “ Saya berharap setelah dilakukan perbaikan, kami menghimbau kepada warga untuk menjaga dan merawat jalan ini. Caranya, warga harus tegas melarang truck bertonase melibihi 4 ton melintasi jalan ini. Bila dimungkinkan, kami akan buat pagar pembatas di depan pintu masuk, sebagai upaya mencegah kerusakan serupa terjadi,” tegasnya. Sementara, Camat Sidomulyo Rendy Eko Supriyanto, SE yang ikut mengawasi perbaikan jalan oleh pihak desa bersama warga sekitar itu menerangkan, upaya perbaikan jalan lingkungan itu tidak sebatas memperbaiki jalan yang retak saja. Namun, lebih jauh upaya perawatan dijalan tersebut akan menyasar pembangunan penahan badan jalan di sisi ruas jalan lingkungan tersebut. “ Pihak desa juga berencana bersama warga sekitar akan bergotong-royong membangun penahan badan jalan menggunakan urug sabes di sisi ruas jalan. Tujuan, agar badan jalan tidak patah, akibat kontur tanah yang dinilai masih labil saat dilintasi kendaraan. Sehingga, badan jalan makin kokoh,” terangnya. Camat Sidomulyo itu beharap kepada aparatur desa, untuk menghimbau warganya agar menjaga dan merawat jalan tersebut. “ Kami juga menghimbau kepada pihak desa dan warga dapat menjaga dan merawat jalan yang baru rampung dibangun tersebut dengan bijak. Sehingga, keberadaan jalan sebagai akses vital bagi aktifitas warga ini mampu bertahan dalam waktu lama,” harapnya.(CW2)
Sumber: