Bupati Dendi : Harta, Tahta dan Wanita Menggoda Kepala Desa

Bupati Dendi : Harta, Tahta dan Wanita Menggoda Kepala Desa

GEDONGTATAAN - Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona menegaskan kepada 14 kepala desa terpilih di Kecamatan Gedongtataan yang dilantik bahwa kedepan  tugas berat menanti dalam menghadapi tantangan untuk memajukan desanya masing-masing.
\"Menjadi kepala desa tidak hanya pekerjaan yang berat tapi juga godaannya berat, yakni harta, tahta dan wanita. Menjadi pejabat jangan baper (Terbawa Perasaan),\" ungkap Dendi Ramadhona saat Pelantikan 14 kepala desa terpilih pada pilakdes serentak kecamatan Gedongtataan di aula Islamic Center Ar -Royyan, Jumat (10/1).
Untuk itu Dendi meminta kepada 14 kepala desa yang dilantik untuk fokus dalam menjalankan visi misi  membangun desa. Dimana buku memori sudah diserahkan dari penjabat kepala desa. Sehingga buku memori tersebut harus dipelajari.
\"Tolong pelajari, dan apa yang harus dibenahi. Jangan lama-lama euforianya. Kalian sudah mulai bekerja terhitung Senin karena besok libur,\" ucapnya.
Selain itu Politisi Demokrat ini juga berpesan kepada seluruh kepala desa untuk menyusun dan membenahi kembali segala perbedaan yang ada di masing-masing desa.
\"Tempo hari ada rival dan lawan politik pada pilakdes lalu. Tolong rangkul seluruh orang dan masyarakat yang berbeda pandangan dan pilihan serta tujuan untuk bersama sama membangun desa lebih baik lagi,\" tegasnya.
Tidak hanya itu lanjut Dendi, dirinya juga menegaskan agar kepala desa yang dilantik tidak melakukan pergantian aparatur desa jika tidak ada hal yang mendesak.
\"Jangan dulu dibongkar aparatur desa kalau tidak urgent dan mendesak. Tolong profesional, siapa yag rajin dankinerjanya bagis tolong dipertahankan. Kalau memamg kinerjanta malas, boleh diganti dengan prosedur yang berlaku. Jangan sampai saya dibenturkan dengan kesalahan kesalahan adminatrasi yang kalian lakukan,\" pungkasnya.
Diketahui 14 kepala desa yang dilantik yakni Kepala Desa Kurungan Nyawa, Negerisakti, Bernung, Sungai Langka, Taman Sari, Wiyono, Kebagusan, Sukaraja, Bagelen, Gedongtataan, Sukadadi, Pampangan, Padangratu, dan Cipadang. (Esn)

Sumber: