Nelayan Lamsel Butuh Dukungan, Lengkapi Fasilitas TPI

Nelayan Lamsel Butuh Dukungan, Lengkapi Fasilitas TPI

BAKAUHENI - Kabupaten Lampung Selatan merupakan salah satu wilayah penghasil ikan terbesar di Provinsi Lampung. Kabupaten yang menjadi pintu gerbang pulau Sumatera ini dikelilingi perairan kelautan dengan potensi ikan laut sangat melimpah.

 
Namun sayang, potensi yang melimpah ini tidak di imbangi dengan fasilitas yang memadai yang dimiliki nelayan di Lampung Selatan. Sebagian besar nelayan di kabupaten ini masih nelayan tradisional dengan hasil tangkapan yang tidak maksimal.
 
Nelayan diwilayah Bakauheni misalnya. Ratusan nelayan yang mendaratkan hasil tangkapannya di tempat pelelangan ikan (TPI) Muarapilu, Desa Bakauheni masih mengandalkan alat tangkap tradisional. 
 
Sadide, tokoh nelayan di Bakauheni yang juga anggota DPRD Lamsel mengatakan, butuh perhatian khusus bagi nelayan-nelayan di Lampung Selatan. Tidak hanya alat tangkap yang masih tradisional, fasilitas penunjang juga harus diperhatikan pemerintah dan instansi terkait. 
 
Menurut tokoh nelayan di TPI Muarabakau ini, nelayan masih kekurangan fasilitas docking atau perbaikan kapal nelayan dan ketersediaan air bersih di TPI Muarabakau belum tersedia. Fasilitas TPI Muarabakau yang harus di benahi adalah bangunan gedung dan akses jalan yang belum tersentuh pembangunan.
 
\"Di TPI Muarabakau Desa Bakauheni ini masih banyak kekurangan. Tempat docking kapal nelayan belum ada, fasilitas air bersih belum ada, bangunan gedung butuh di rehab karena sejak dibangun belum tersentuh perbaikan. Bahkan akses jalan menuju TPI belum tersentuh pembangunan meskipun sudah berkali-kali diajukan untuk pembangunan sampai saat ini belum terealisasi,\" papar legislator asal Bakauheni ini, Selasa (21/1/2020).
 
Anggota DPRD Lamsel dua periode ini menambahkan, nelayan butuh dukungan semua pihak agar lebih berkembang sehingga mampu memaksimalkan potensi perikanan yang dimiliki Kabupaten Lampung Selatan.
 
 
\"Ya, nelayan perlu kita dukung agar lebih berkembang karena masih rata-rata nelayan tradisional. Fasilitas TPI juga sudah penuh dan perlu perluasan areal. Harusnya di TPI ada Kastorit untuk menampung ikan hasil tangkap sehingga tangkapan melimpah dapat di simpan dikastorit dan tidak perlu djiual murah,\" bener Sadide kepada radarlamsel.com. (man)

Sumber: