Dinas Koperasi Akan Bina LKM DAPM
PALAS –Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Lampung Selatan terus berupaya Lembaga Keuangan Mikro (LKM) Dana Amanah Pemberdayaan Masyarakat (DAPM). Dorongan ini sebagai upaya untuk meningkatkan 15 LKM DAPM eks PNMP di Lampung Selatan dengan memberikan pembinaan dan bimbingan administrasi untuk pengurus LKM. Hal tersebut diutarakan oleh Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah, I Ketut Sukerte pada saat menghadiri Rapat Anggota Tahunan (RAT) LKM Maju Mandiri Kecamatan Palas, Selasa (21/1). Ketut mengatakan, sejak terputusnya program PNPM pada 2014 lalu, sebagaian aset dialihkan menjadi LKM DAPM, yang saat ini terdapat 15 LKM di wilayah Lampung Selatan. Meski sudah berjalan selama hampir enam tahun, namun Ketut menjelaskan, baru 5 LKM yang sudah berjalan cukup baik yaitu di Kecamatan Rajabasa, Palas, Sidomulyo, Katibung dan Kecamatan Tanjung Bintang. “Hanya dua Kecamatan yang tidak memiliki LKM DAPM yaitu Ketapang dan Candipuro. Namun dari 15 LKM ini baru lima yang sudah berjalan cukup baik,” ujar Ketut Sukerte memberikan keterangan kepada Radar Lamsel di sela kegiatan tersebut. Untuk itu, lanjut Ketut, pihaknya akan memberikan pembinaan dan bimbingingan administrasi kepada pengurus LKM. Hal ini juga dilakukan sebagai upaya untuk meneruskan aset LKM yang diwariskan program PNPM itu. “Maka dari itu untuk meningkatkan aset LKM ini, kami akan memberikan bimbingan dan pembinaan administrasi kepada pengurus. Dengan harapan aset warisan PNPM ini bisa terus ditingkatkan,” paparnya. Sementara itu Kepala Bidang Perekonomian Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Lampung Selatan, Sampurno mengatakan, meningkatkan aset LKM ini juga membutuhkan peran pemerintah kecamatan, terutama dalam melakukan pengawasan. Sebab sebagian LKM DAPM di Lampung Selatan minim pemantauan. “Iya lima LKM memang sudah bisa dikatakan maju. Tapi untuk DAPM yang lainnya sejak tahun 2014 tidak pernah ada pelaporan, dan bergerak dibidang apa tidak jelas. Maka dari harapan kami pemerintah kecamatan juga bisa melakukan pemantauan, dengan harapan DAPM ini bisa terus berjalan dan tidak hilang,” harapnya. (vid)
Sumber: