Hujan Perparah Kerusakan Jalan Poros Sragi

SRAGI – Guyuran hujan yang terjadi selama dua bulan terakhir menyebabkan kerusakan jalan poros Kecamatan Saragi semakin parah. Pantauan Radar Lamsel, kerusakan jalan yang cukup parah terjadi di Dusun Neglasari, Desa Baktirasa, dengan kondisi badan jalan yang telah berlubang dan gorong-gorong yang retak akibat dihantam luapan saluran drainase awal Januari lalu. Salah satu pengguna jalan Ikhsan (40) mengatakan, semenjak musim hujan kerusakan jalan poros Kecamatan Sragi hingga saat ini semakin parah. Salah satunya, di Desa Bakti Rasa, dengan kondisi badan jalan yang berlubang dan tergenang air. “Selama musim hujan ini lubang yang tadinya keci sekarang semakin lebar. Karena aspal yang terus tergerus air,” ujar Ikhsan kepada Radar Lamsel, Rabu (22/1). Ikhsan mengungkapkan, akibat kerusakan tersebut pengguna jalan harus lebih berhati-hati, karena jalan lubang tersebut memiliki kedalaman 10 – 20 senti meter serta digenangi air. “Harus lebih hati-hati, terutama pengguna sepeda motor, karena lubangnya cukup dalam dan tergenang air,” sambungnya. Sementara itu Kepala Desa Bakti Rasa, Iis Wahyudi mengatakan, kerusakan tersebut diperparah dengan luapan saluran irigasi yang kerap meluap. Tidak hanya itu saja, salah satu gorong-gorong di Dusun Neglasari juga mengalami kerusakan akibat dihantam luapan air saluran irigasi. “Dampak yang paling parah banjir yang terjadi awal Januari lalu. Luapan saluran drainase sampai naik ke badan jalan sehinga menyebabkan aspal rusak,” tuturnya. Iis Berharap, kerusakan jalan tersebut  segera  mendapat pehatian dari pemerintah Lampung Selatan. “Terutama untuk gorong-gorong, karena kondisi pondasinya sudah terangkat yang dikhawatirkan bisa jebol. Apala lagi jalan ini merupakan jalan poros banyak kendaraan berat yang melintas,” pungkasnya. (vid)

Sumber: