Minta 100 Pompa Air dan Handtraktor ke Kementan

Minta 100 Pompa Air dan Handtraktor ke Kementan

KALIANDA – Upaya meningkatkan hasil produksi pertanian terus dilakukan Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan (DTPHP) Lampung Selatan. Salah satu langkah kongkretnya, yakni mengajukan bantuan alat mesin pertanian (alsintan) untuk para gabungan kelompok tani pada Tahun 2020 ini. Tak tanggung-tanggung, sebanyak 100 unit handtraktor dan pompa air tengah dalam proses pengajuan oleh Pemkab Lamsel kepada Direktorat Jenderal Alsintan Kementerian Pertanian (Kementan) RI. Bahkan dari informasi yang beredar, sudah ada komunikasi antara pihak DTPHP dan Dirjend Alsintan. “Segera kita buat proposal pengajuan bantuan alsintan ini. Apalagi, ada lampu hijau dari Dirjend Alsintan untuk tahun ini ada kuota nya. Proposalnya nanti langsung ditandatangani oleh Plt. Bupati,” ungkap Kepala DTPHP Lamsel Bibit Purwanto dikantornya, belum lama ini. Bantuan alsintan ini, imbuhnya, nantinya bakal diberikan kepada para gapoktan yang membutuhkan. Namun, tetap melalui mekanisme yang berlaku dengan mengajukan proposal ke DTPHP Lamsel. “Kita bakal menentukan skala prioritas untuk menggelontorkan bantuan ini. Apalagi, memang ada database wilayah atau gapoktan baik yang sudah pernah atau belum pernah menerima alsintan berupa handtraktor dan pompa air,” tambahnya. Tak hanya sampai disitu, OPD yang menangani urusan pertanian ini juga bakal menyalurkan 80 unit pompa air dan 54 hansprayer yang masih tersisa pada tahun ini. “Tengah kita tentukan jadwal yang pas untuk diberikan kepada gapoktan yang membutuhkan,” pungkasnya. (idh)

Sumber: