Hafiz Pengidap Tumor Mata Dirujuk ke RSCM
SRAGI – Muhammad Hafiz (8) bocah kelas dua sekolah dasar, asal Desa Sumber Sari, Kecamatan Sragi yang menderita tumor mata akhirnya dirujuk ke Rumah Sakit dr Mangun Ciptokusumo (RSCM), Jakarta, Minggu (2/2). Sejak Selasa (28/1) lalu Muhammad Hafiz sempat mendapat perawaratan di Rumah Sakit Lampung Eye Center (LEC). Namun karena keterbatasan peralatan medis, Muhammad Hafiz harus dirujuk di RSCM, yang didamping oleh Komunitas Independen Lampung (Komil). Ketua Komunitas Mutiara Indah Lampung, Sutarti menceritakan, kedua orang tua Muhamad Hafis ingin melakukan operasi tumor mata yang diderita pada 2013 silam. Namun keterbasan biaya dan tidak adanya pendampingan pengobatan itu urung dilakasanakan. Muhammad Hafiz diberangkatkan dari Bandar Lampung pada Sabutu (1/2) malam. Saat ini, lanjut Sitarti, pihaknya masih menunggu pemberkasan operasi dari pihak RSCM. “Kedua orang tua Hafis memang sudah lama ingin melakukan pengobatan di RSCM. Namun karena keterbatasan biaya, keinginan itu gagal pada tahun 2013,” ujar Sitarti memberikan keterangan kepada Radar Lamsel, Senin (3/1). Sitarti menjelaskan, masa pengobatan yang akan dijalani Muhammad Hafiz di RSCM akan membutuhkan waktu yang cukup lama. Untuk pemberkasan membutuhkan waktu selama satu bulan. Operasi tumor mata yang akan dijalani oleh Muhammad Hafiz tentu saja membutuhkan biaya yang cukup besar. Sementara Komunitas Mutiara Independen hanya mampu memberikan bantuan ambulan dan biaya tranfortasi untuk merujuk Muhammad Hafiz. “Kemungkinan akan mendapat panggilan operasi sekitar satu bulan lagi.Saat ini Hafiz bersama orang tuanya tingga di rumah singgah jakarta,” sambungnya. Sitarti berharap, para dermawan di Lampung Selatan juga dapat membantu biaya pengobatan yang akan di jalani Muhamad Hafiz. “Sebelumnya ada anggota dewan mau membantu biaya, tapi dibatalkan karena alasan lagi enggak pegang uang. Kami juga mengharapkan dari para dermawan untuk membantu biaya pengobatan yang akan dujalani Muhammd Hafiz,” harapnya. Sementara itu Penjabat Sementara Kepala Desa Sumber Sari, Mastur mengatakan, hingga saat ini pihaknya terus melakukan penggalangan dana untuk Muhammad Hafiz. “Kami juga terus melakukan penggalangan dana dari para warga yang dilaksanakan oleh Karang Taruna dan Risma. Serta dari Relawan Plat Merah Lampung Selatan yang menggalang dana di sekolah dasar di di wilayah Sragi,” pungkasnya. Pernah diberitakan sebelumnya, penderitaan Muhammad Hafis (9) yang mengidap kelenjar minyak atau kelebihan protein memantik rasa peduli pengurus Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Sari Abadi, Desa Sumber Sari, Kecamatan Sragi. Untuk meringankan biaya pengobatan yang diderita oleh Muhammad Hafis, pengurus BUMDes Sari Abadi memberikan bantuan tali asih yang dianggarkan melalui dana sosial BUMDes, Rabu (29/1) Ketua Pengurus BUMDes Sari Abadi, Kosim mengatakan, dana sosial ini sudah menjadi komitmen, sebagai bentuk kepedulian BUMDes Sari Abadi untuk membantu masyarakat Desa Sumber Sari. Dimana pada tahun ini pihaknya memberikan bantuan tali asih kepada Muhammad Hafis. “Memang dana sosial ini sudah menjadi komitmen setiap tahun. Dan pada tahun ini BUMDes memberikan bantuan tali asih kepada Muhammad Hafis yang menderita kelenjar minyak. Bantuan ini kami serahkan langsung kepada ibunya, Khusnul Khotimah,” ujar Kosim kepada Radar Lamsel. (vid)
Sumber: