Jumpa Proyek Buruk saat Musrenbang
NATAR – Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Natar menampilkan sisi menarik. Pelaksana tugas (Plt) Bupati Lampung Selatan jumpai proyek buruk. Plt. Bupati Lamsel H Nanang Ermanto meminta CV. Logakata bertanggungjawab atas buruknya kualitas pembangunan talud di jalan lingkungan Dusun III, Desa Sukadamai Kecamatan Natar yang ambruk padahal baru selesai dibangun dua bulan lalu. Nanang meminta pihak Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) segera memanggil pihak rekanan tersebut karena masih dalam pemeliharaan. \"Saya sudah minta langsung agar perusahaan dipanggil, kualitas itu sangat buruk,\" kesalnya saat meninjau langsung rusaknya talud tersebut, Kamis (6/2). Ia mengatakan, meskipun alasan pihak rekanan hal itu merupakan bencana alam namun secara kasat mata kualitas pembangunan jauh dari baik. \"Semennya saja saya liat nggak ada, ini kebanyakan pasir daripada semennya,\" ujar dia. Nanang juga meminta agar Inspektorat memeriksa dan merumuskan apa yang sebetulnya terjadi. \"Saya juga minta agar inspektorat cek pekerjaan ini,\" tuturnya. Pantauan Radar Lamsel di lokasi, talud yang menelan dana Rp 98.553.000 itu baru dikerjakan akhir 2019 lalu. Kepala Desa Sukadamai Eko Setya Budi berharap pihak rekanan yang mengerjakan segera memperbaiki talud itu. \"Kami berharap secepatnya diperbaiki, karena warga sudah banyak yang bertanya,\" pungkasnya. (kms)
Sumber: