TNI dan Petani Tambal Tanggul Jebol
CANDIPURO – Tanggul SPP Waysekampung yang berlokasi di Desa Rawa Selapan Kecamatan Candipuro, bukan hanya berfungsi sebagai saluran pembuangan. Namun lebih dari itu, keberadaannya juga berfungsi sebagai akses jalan satu-satunya menuju ke areal sawah para petani di wilayah tersebut. Akibat tergerus derasnya air sungai saat hujan mengguyur pada bulan November tahun lalu, kini, kondisi tanggul SPP Waysekampung jebol dan sapai hari ini belum tersentuh perbaikan. Tak ayal, kondisi tersebut sangat mempersulit petani sekitar untuk beraktivitas. Pasalnya, kondisi tanggul yang jebol selain menghambat aktifitas, dikhawatirkan ketika hujan kembali mengguyur diwilayah itu, berpotensi luapan air sungai kembali masuk ke areal sawah warga bila tidak segera di tanggulangi. Kepala Desa Rawa Selapan Bagus Adi Pamungkas mengatakan, untuk mengantisipasi banjir susulan kembali terjadi ke areal sawah warganya. Pihaknya, berkoordinasi bersama petugas Babinsa setempat dan berinisitif memobilisasi warga untuk bergotong-royong. “ Antisipasi banjir melanda sawah warga kembali, kami (Pemdes) dibantu dengan petugas Babinsa bersama para petani bergotong-royong menambal tanggul jebol,” ungkapnya kepada Radar Lamsel disela gotong-royong, Selasa (11/2). Dikatakan, terkait persolan itu pihaknya sudah berkoordinasi bersama dinas pertanian setempat untuk berkomunikasi bersama pihak Balai Besar Way Mesuji-Sekampung Provinsi Lampung selaku penaggung jawab untuk segera adanya perbaikan. “ Namun sampai hari ini belum ada tanggapan,” kata dia. Meski demikian pihaknya mengatakan akan terus berupaya. “ Dalam waktu dekat Pemdes setempat akan membuat surat permohonan perbaikan kepada pihak BBWS Lampung. Ini sedang dalam progres pengusulan,” ujarnya. Ia berharap, permohonan perbaikan tanggul segera di respon. Agar, para petani sekitar dapat beraktivitas secara normal. “ Petani juga berharap bila ada perbaikan nanti, petani menginginkan adanya penambahan ketinggian badan tanggul. Agar, ketika hujan mengguyur air tidak mudah limpas ke sawah warga,” kata Kepala Desa Rawa Selapan, mewakili keluhan petani sekitar. Terpisah, Petugas POPT Kecamatan Candipuro Hadi mengatakan, pihaknya sudah mendata dan melaporkan persolan tersebut kepada Pemkab Lamsel. Selain itu, pihaknya juga sedang berkoordiansi bersama Pemdes Rawa Selapan dan unsur terkait untuk solusi perbaikan tanggul tersebut. “ Kami sudah melaporkan persolan ini kepada Pemkab Lamsel. Saat ini, kami pun sedang berupaya membuat surat yang di tujukan kepada pihak BBWS Way Mesuji-Sekampung di Provinsi. Usulan perbaikan sedang dalam progres,”. Kata Hadi.(CW2)
Sumber: