Hadapi Lomba Desa, UPT Puskesmas Kota Dalam Siap Beri Kontribusi Maksimal

Reporter: Redaksi|
Editor: Redaksi|
Jumat 21-02-2020,09:22 WIB
Hadapi Lomba Desa, UPT Puskesmas Kota Dalam Siap Beri Kontribusi Maksimal

WAYLIMA - Unit Pelaksana Teknis (UPT) Puskesmas Kota Dalam, Kecamatan Waylima mengadakan rapat anggota guna melaksanakan pembinaan perlombaan desa untuk Pos Pelayanan Terpadu (posyandu), Pos Pembinaan Terpadu (Posbindu), Pos Pelayanan Lanjut Usia (Poslansia) dan Lingkungan Bersih dan sehat (LBS) lintas sektor Kecamatan Waylima, di Desa Sidodadi, Kamis (20/2).
Kepala UPT Puskesmas Kota Dalam, Joko Suhartono mengatakan, bahwa dalam penilaian perlombaan desa ada unsur kesehatan, untuk itu dirinya mengharapkan tim anggota UPT Puskesmas Kota Dalam dapat berkontribusi secara maksimal dalam perlombaan desa di Desa Sidodadi. Karena salah satu poin penilaian terdapat unsur penunjang dari kesehatan, seperti kelengkapan lingkungan sehat, sanitasi, adanya kotak sampah di rumah warga, dan administrasi kesehatan lainnya.
\" Dari poin penilaian lainnya dalam perlombaan desa nanti ada unsur kesehatan, kami dan tim anggota dilapangan optimis bisa bekerja secara maksimal untuk memberikan yang terbaik untuk Kecamatan Way Lima, terutama perlombaan desa di Desa Sidodadi nanti agar bisa melanjutkan ke jenjang perlombaan setingkat provinsi,\" ujar Joko saat ditemui diruang kerjanya, Kamis (20/2).
Joko juga berharap agar pos landing kesehatan yang ada di UPT Puskesmas Kota Dalam dapat tetap membantu pelaksanaan perlombaan desa di Desa Sidodadi .
\"Kami sudah menentukan jadwal pembinaan, yakni pada hari selasa, rabu dan kamis dan sudah berkoordinasi dengan kecamatan untuk menyepakati jadwal pelaksanaan pembinaan yang ada,\" tuturnya.
Joko mengatakan, adanya lomba desa juga dapat berdampak bagi kesehatan masyarakat setempat. Karena terdapat unsur lingkungan yang bersih dan sehat, serta terkait dalam pemberantasan penyakit Demam Berdarah Dangue (DBD).
\"Desa setempat sudah menginstruksikan semua dusun untuk membersihkan lingkungan sekitar. Ini merupakan feedback bagi kesehatan dalam pemberantasan jentik nyamuk terutama penanggulangan penyakit DBD,\" pungkasnya. (egy/esn)

Sumber: