Baru Satu Desa Di Candipuro Menyalurkan BLT DD

CANDIPURO – Baru satu desa, di Kecamatan Candipuro, berhasil menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) DD dan 13 desa sisanya, sedang dalam proses pengusulan pembuatan buku rekening di Bank BRI Hal itu diungkapkan Camat Candipuro Wasidi, SE kepada Radar Lamsel diruang kerjanya, Senin (8/6). Ia mengakui belum menyeluruhnya penyaluran BLT DD kepada keluarga Penerima Manfaat (KPM) oleh seluruh desa diwilayah kerjanya, diantaranya Wasidi menyebut, akibat belum selesainya verifikasi dan validasi data KPM. “ Pemdes di Kecamatan Candipuro masih dalam proses penyusunan data KPM yang akan diusulkan kepada pihak Bnak BRI sebagai KPM,” terang Wasidi. Selainya, dia megatakan, ada beberapa kendala lainya yang dihadapi oleh masing-masing desa dalam pengusulan data KPM. Yakni, masih ditemuinya orang lanjut usia yang tidak memilki E-KTP. “ Diantara kendala lainya, desa sedang mengupayakan pembuatan E-KTP bagi KPM BLT DD yang belum memilki E-KTP,” ujar dia. Namun demikian lanjutnya, pihaknya telah, menghimbau desa untuk secepatnya berkoordinasi bersama pihak Bank, untuk mencarikan jalan keluarnya. Agar, pengusulan pembuatan buku rekening bagi Lansia yang belum memiliki E-KTP dapat diproses. “ Meski begitu, kami mengintruksi kepada pihak desa agar berkoordinasi bersama pihak Bank, bagi Lansia tidak mampu yang benar-benar berhak menerima bantuan untuk dipermudah pembuatan buku tabungannya. Agar, penyaluran bantuan dapat disegerakan,” kata wasidi. Sementara, baru satu desa yakni, Desa Banyumas di Kecamatan Candipuro yang berhasil menyalurkan BLT DD bagi warga tidak mampu terdampak Covid-19 yang belum tersentuh bantuan pemerintah. “ Sementara baru Desa banyumas yang telah berhasil menyalurkan BLT DD dan 13 Desa sisanya masih dalam proses pengusulan pembuatan buku rekening dan sebagian masih dalam proses verifikasi dan validasi data,” tandasnya. Terpisahnya, Kepala Desa Trimomukti Matius Sutrisno mengatakan, sementara tercatat 178 KPM BLT DD telah terverifikasi dan tervalidasi, yang akan diusulkan sebagai PKM. “ Hari ini kami baru selesai melakukan verifikasi dan validasi data KPM. Besok sudah dapat diusulkan kepada pihak Bank BRI untuk dibuatkan buku rekening,” pungkasnya.(CW2)

Sumber: