150 Warga Rejosari Terima BLT DD
658 KK Sudah Tersentuh Bantuan NATAR - Pemerintah Desa (Pemdes) Rejosari secara bertahap telah memberikan bantuan kepada 50 persen lebih warganya, baik itu dari Pemerintah Pusat maupun Pemdes sendiri. Kepala Desa Rejosari Teguh Maulana mengatakan, pihaknya sangat memperhatikan persoalan bantuan tersebut baik itu Bantuan Sosial Tunai (BST) Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa, BPNT dan PKH. \"Dari total 1.200 KK di Desa Rejosari alhamdulillah telah ada 658 KK yang tersentuh bantuan,\" ungkapnya kepada Radar Lamsel, Minggu (19/7). Ia menyampaikan, penyaluran BLT DD yang seharusnya dilakukan beberapa pekan lalu harus tertunda karena ada data warganya yang belum tertera di BRI. \"Saya tidak mau kalau ada yang dapet dan ada yang belum dapet, jadi kami tunda sampai semuanya dapat,\" tegas dia. Teguh menjelaskan, dari 658 KK yang tersentuh bantuan tersebut ada 150 KK yang menjadi Keluarga Penerima Manfaat (KPM). \"Untuk BST totalnya 136 KPM, BPNT perluasan 109 KPM, BPNT yang berjalan 60 KPM dan PKH ada 203 KPM,\" paparnya. Teguh menambahkan, wabah corona atau covid 19 yang ditetapkan oleh PBB sebagai pandemi itu menang sangat mempengaruhi tatanan kehidupan warga di desanya. \"Jelas sangat mempengaruhi, tetapi kami tidak bersantai-santai dengan wabah ini, seluruh desa wajib disemprot disinfektan untuk memastikan desa kami aman dari penyakit ini,\" tuturnya. Selain disinfektan, pihaknya juga telah membagikan masker, sanitizer hingga wastafel kepada seluruh warga. \"Kalau fasilitas umum insya allah sudah sejak awal kami sterilkan, masker seluruh warga sudah kami bagikan, artinya kami sangat serius menghadapi pandemi ini,\" kata dia. Ia berharap, warga yang menerima BLT DD itu bisa memanfaatkan uang tersebut dengan baik dan benar. \"Saya berharap BLT DD ini digunakan untuk membeli kebutuhan pokok, jangan untuk yang lain,\" pungkasnya. (Adv)
Sumber: