Alasan Penyegaran, 11 Kepala UPT Puskesmas Diganti
KALIANDA – Penggantian 11 Kepala UPT Puskesmas di wilayah Kabupaten Lampung Selatan, merupakan suatu penyegaran dan evaluasi. Bahkan, Dinas Kesehatan Lamsel menegaskan perihal tersebut menjadi hak preogratif pimpinan. Plt. Kepala Dinas Kesehatan Lamsel, Eka Riantinawati membenarkan, jika terdapat 11 Kepala UPT Puskesmas yang diganti, belum lama ini. Menurutnya, hal tersebut biasa yang terjadi di lingkungan birokrasi. “Pergantian jabatan itu kan sudah lumrah dan biasa terjadi di kalangan birokrasi. Hal ini menjadi suatu penyegaran dan evaluasi pimpinan,” ungkap Eka via sambungan telepon, Rabu (19/5) kemarin. Dia menyatakan, dalam hal tersebut tidak perlu dilakukan pelantikan layaknya pejabat struktural. Sebab, jabatan Kepala UPT merupakan fungsional yang merupakan tugas tambahan yang dipercayakan oleh pimpinan. “Enggak perlu pelantikan. Mereka itu bukan jabatan struktural. Mereka itu fungsional yang diberikan jabatan atau tugas tambahan dari pimpinan. Ini penyegaran saja. Pimpinan yang mempunyai penilaian,” imbuhnya. Apakah Dinas Kesehatan sebagai leading sektor yang membawahi Puskesmas ikut memberikan rekomendasi atas pergantian jabatan Kepala UPT nya, Eka tidak banyak berkomentar. Menurutnya, hal tersebut menjadi kewenangan penuh pimpinan dalam hal ini Bupati. “Ini penyegaran. Pimpinan yang punya hak preogratif melakukan penggantian. Mungkin pimpinan punya penilaian tersendiri dan mengevaluasi jajarannya,” pungkasnya. Sebelumnya diberitakan, gerbong pemerintahan Bupati dan Wakil Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto dan Pandu Kesuma Dewangsa, secara perlahan mulai ditata. Diam-diam di gerbong ini mulai ada pergantian terhadap 11 Kepala UPT Puskesmas di Bumi Khagom Mufakat. Belum diketahui secara pasti siapa saja Kepala UPT Puskesmas yang mengalami pergeseran tersebut. Namun, sumber terpercaya Radar Lamsel mengamini jika terjadi pergeseran secara besar-besaran di lingkup jabatan fungsional Dinas Kesehatan tersebut. Belum ada kejelasan soal pergeseran jabatan yang dilakukan oleh pemangku kepentingan di Kabupaten Lampung Selatan ini. Sebab, pergantian jabatan tersebut tidak terbuka layaknya melantik jabatan struktural yang diambil sumpah jabatannya dihadapan publik. Kasubbag TU dan Infokes Dinas Kesehatan Lamsel, Kuswignyo tidak menampik informasi tersebut. Dia mengamini, jika terdapat 11 Kepala UPT Puskesmas yang mengalami perombakan. “Kalau tidak salah ada 11 Kepala UPT Puskesmas yang dirombak. Saya tidak hafal puskesmas nya mana saja. Coba langsung konfirmasi ke Kepala Dinas Kesehatan,” ungkap Kuswignyo via sambungan telepon, Selasa (18/5). (idh)
Sumber: