Destinasi Wisata Dibuka, PAD Diharapkan Meningkat

Destinasi Wisata Dibuka, PAD Diharapkan Meningkat

GEDONGTATAAN - Dengan kembali dibukanya destinasi wisata di Pesawaran, diharapkan  pajak hiburan dan hotel dapat menopang peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) kabupaten setempat.
\"Memang level PPKM di Pesawaran baru beberapa waktu lalu diturunkan. Kita berharap destinasi wisata yang sudah berangsur mulai buka, kedepan dapat meningkatkan PAD dari sektor pajak hiburan dan hotel atau penginapan,\" ungkap Kepala Bapenda Pesawaran, Wildan melalui Kabid Pajak Daerah dan Lainnya Syarif Husin, Minggu (19/9).
Dikatakan, dengan dibukanya kembalikan tempat wisata, pihaknya secara berkala akan monitoring sejauh mana tingkat kunjungan wisatawan, baik lokal maupun wisatawan nusantara yang berkunjung ke Pesawaran.
\"Untuk pajak lainnya seperti reklame sifatnya flat, Insya Allah tercapai. Kemudian pajak restoran, pajak parkir pun demikan. Yang cukup dirasakan berpangaruh sejak PPKM ya tadi, pajak hiburan dan hotel,\" jelasnya.
Menurut Syarif, jika tempat usaha wisata tidak buka, secara otomatis pajak hiburan dan hotel tidak ada realisasi yang siginifikan. Dimana sejak level PPKM dijalankan, realisasi penerimaan pajak hiburan dan hotel belum mencapai di prosentase 10 persen.
\"Namun untuk pejak restoran masih tetap berdenyut. Namun kita optimis hingga akhir tahun, ada peningkatan realisasi pajak, terutama hiburan maupun pajak hotel,\" pungkasnya. (esn)
Realisasi pajak hingga September
Pajak              realisasi.     Persentasi
Hotel.            10.060.000.       4   persen
Hiburan.         5.200.000.     10.40 persen
Restoran  1.704.875.959.    97,42 persen

Sumber: