Pohon Timpa Rumah, Satu Keluarga Selamat
TANJUNG BINTANG - Nasib malang menimpa Toto Nirmolo, warga Dusun Siranji, Desa Sindang Sari, Kecamatan Tanjung Bintang. Rumah semi permanen yang ia tinggali lebih dari 10 tahun, tertimpa pohon karet setinggi 25 meter. Pada saat kejadian, terdapat tiga orang yang berada dirumah itu. Beruntung, rumah papan milik Toto masih kuat menyangga pohon yang tumbang, sehingga peristiwa itu tidak sampai memakan korban. Saat ditemui dikediamannya, Toto menceritakan, peristiwa itu terjadi pada hari Senin (20/9) sekitar pukul 14.30. Kala itu, dirinya dan adiknya, Endro sedang berada didalam dirumah, sementara isterinya menyapu halaman. \"Saya masih duduk di kursi, adik saya ini masih tiduran. Sedangkan, isteri saya posisinya baru bangun tidur langsung keluar rumah nyapu halaman. Begitu pohon ini menimpa saya langsung nunduk,\" Ucapnya kepada Radar Lamsel, Selasa (21/9). Dirinya juga menyebutkan, rumahnya kuat menopang pohon besar itu kemungkinan karena berbahan dasar papan. Sementara, apabila rumah yang tertimpa pohon tersebut berbahan dasar batu bata menurutnya justruĀ bisa lebih hancur. \"Ngga ada barang berharga yang rusak, lagian rumah saya juga nggak ada barang berharganya mas, paling ya cuman lemari ini aja yang berharga. Saya tinggal disini (Dusun Siranji) sudah dari tahun 1961, tapi kalau rumah ini sekitar 10 tahun,\" Kata dia. Lokasi rumah Totok sendiri memang posisinya berada di atas lahan yang cukup miring, sehingga hal itu cukup beresiko. Saat ini, Toto dan isterinya tinggal di kediaman keluarganya yang tak jauh dari rumah. \"Memang sudah ada rencana, anak-anak saya suka ngomong untuk renovasi rumah tapi belum bisa terlaksana. Mungkin Tuhan memberi jalan dengan cara seperti ini,\" Imbuhnya. Akibat musibah yang menimpanya itu, pihaknya mendapatkan program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) dari Dinas Perumahan dan Permukiman (Perkim) Lampung Selatan (Lamsel) berupa material senilai Rp.17.000.000,-. \"Ya, dapat bantuan dari BSPS totalnya Rp.17.000.000,- tapi bentuknya material. Tadinya yang Rp.15.000.000,- material yang Rp.2.500.000 biaya tukang. Tapi saya minta untuk material semua, biar tukangnya saya,\" Tutupnya.(rif)
Sumber: