Banjir Rendam Tambak    

Banjir Rendam Tambak    

SRAGI – Banjir rob kembali merendam puluhan hektar hektar tambak udang dan  pemukiman masyarakat di Dusun Kualajaya, Desa Bandar Agung, Kecamatan Sragi. Devli (35) salah satu tokoh masyarakat setempat mengatakan, banjir rob mulai merendam pemukiman warga Dusun Dusun Kualajaya sejak tiga hari yang lalu. “Iya sudah dua hari ini pemukiman warga kembali terendam banjir rob,” ujar Devli memberikan keterangan kepada Radar Lamsel, Selasa (7/11) kemarin. Devli menjelaskan, banjir yang disebabkan oleh pasang air laut itu naik ke pemukiman warga mulai pukul delapan pagi hingga pukul  dua siang. Dalam tiga hari terakhir setidaknya ada sekitar 30 rumah masyarakat Dusun Kualajaya yang terendam banjir rob. “Ada empat RT yang terendam. RT 2, 3, kemudian RT 5 dan RT 7. Pemukiman di empat ini memang sudah rendah, ketinggian air mulai dari 50 hingga 70 sentimeter,” terangnya. Hal senada juga diutarakan oleh Kepala Dusun Sumberjaya, Aharudin. Ia menjelaskan, di wilayahnya juga ada tiga rumah warga yang ikut terendam banjir rob. “Di Sumberjaya yang terdampak hanya ada tiga rumah, dan masih bisa diatasi. Namun yang banyak terendam itu yaitu lahan tambak warga,” terang Aharudin. Ia menyebutkan, setidaknya ada 20 hektar tambak miliki warga yang ikut terendam banjir dan terancam mengalami kerugian. Upaya warga hanya dengan melakukan peninggian tanggul tambak. “Tambak yang ada diluar tanggul ada 20 hektar yang terendam. Untuk meminimalisir kerugian agar udang tidak hanyut warga hanya melakukan peningian tanggul saja,” pungkasnya. Anggota Kampung Siaga Bencana (KSB) Desa Bandar Agung Sudarto menjelaskan, banjir yang terdampak rob hanya yang berlokasi di luar tanggul. Sementara yang di dalam  tanggul masih  aman dari rendaman banjir rob. “Kalau yang diluar tanggul memang sangat berdampingan dengan Sungai Sekampung, air pasang mudah masuk ada sekitar 30 hektar. Sementara di dalam tanggul sampai saat ini masih aman,” pungkasnya. (vid)        

Sumber: