GAK Fluktuatif, Cuaca Berawan
RAJABASA - Setelah tak mengalami aktivitas yang cukup lama, Gunung Anak Krakatau (GAK) mengeluarkan aktivitasnya. Pada Sabtu (25/6/2022), gunung api bersejarah itu mengalami kegempaan 94 kali dalam waktu 6 jam.
\"Kemarin memang kegempaannya agak banyak,\" ujar Kepala Pos Pemantau GAK Hargopancoran, Andi Suwandi, saat dihubungi Radar Lamsel.Pada Minggu (26/6/2022), aktivitas GAK perlahan menurun. Tetapi GAK masih fluktuatif karena menunjukkan grafik dengan status yang turun-naik. Laporan aktivitas gunung api pada hari itu di pukul 06.00-12.00 WIB, pantauan meteorologinya menunjukkan cuaca berawan. Kondisi selanjutnya, angin bertiup lemah ke arah barat laut. Suhu udara 26-29 °C dan kelembaban udara 56-77 persen. Pengamatan visual, gunung kabut 0-III, asap kawah tidak teramati, ombak laut tenang. Visual CCTV teramati asap putih tipis-sedang tinggi lk 25 -50 meter. Status kegempaan GAK memunculkan hembusan dengan jumlah : 1, amplitudo : 10 mm, durasi : 23 detik. Low frekuensi jumlah : 2, amplitudo : 17-20 mm, durasi : 6-9 detik. Vulkanik dangkal jumlah : 1, amplitudo : 42 mm, durasi : 7 detik. Tremor Menerus (Microtremor) terekam dengan amplitudo 2-15 mm (dominan 3 mm). Tingkat aktivitas GAK masih berada di level III (siaga). Masyarakat/pengunjung/wisatawan/pendaki direkomendasikan untuk tidak mendekati Gunung Anak Krakatau atau beraktivitas di sana dalam radius 5 kilometer dari kawah anak krakatau. (rnd)
Sumber: