Wisata Pulau Mengkudu Sudah Tidak Nyaman Lagi

Wisata Pulau Mengkudu Sudah Tidak Nyaman Lagi

RAJABASA – Objek wisata Pulau Mengkudu, Desa Batubalak, Kecamatan Rajabasa kini mulai sepi pengunjungnya. Padahal, salah satu wisata bahari yang dimiliki Kabupaten Lampung Selatan ini beberapa tahun lalu sangat diminati wisatawan baik lokal dan dari luar daerah. Pulau yang sempat menjadi destinasi favorit beberapa tahun lalu itu kini sudah banyak terlihat sampah-sampah yang berserakan. Kesan tidak terurus terlihat di tempat wisata ini. Mungkin kondisi yang tidak nyaman karena banyak sampah ini membuat pengunjung mengurungkan niatnya untuk datang ke wisata pantai ini. David (26), warga Bandarlampung yang berlibur di tempat wisata Pulau Mengkudu mengatakan sangat menyayangkan tempat wisata pantai yang bagus tidak terawat dengan baik. Menurutnya, banyak sampah-sampah dilokasi wisata sehingga pemandangan tidak nyaman lagi. “Wah parah mas, sampahnya banyak benar. Seharusnya tempat wisata sebagus ini bisa terhindar dari sampah lautan,” kata David kepada Radar Lamsel, Sabtu (6/8). Warga Bandarlampung ini mengharapkan pihak pengelola lebih aktif lagi dalam menjaga lingkungan dan kebersihan pulau. Sebab, katanya, bila dikelola dengan baik objek wisata Pulau Mengkudu akan ramai lagi seperti tahun-tahun sebelumnya. “Saya berharap sampah-sampah disini cepat dibersihkan. Kalau masih banyak sampah, bisa-bisa tempat seindah ini bakal tidak menarik minat pengunjung,” ujarnya. Sementara itu, satu penjaga tempat wisata yang enggan disebutkan namanya mengatakan, sampah-sampah yang ada di tempat wisata ini ada yang timbulkan dari pengunjung yang masih belum sadar akan kebersihan lingkungan dan sampah-sampah datang dari laut lepas. “Ada pengunjung yang buang sampah sembarangan tapi kebanyakan sampah-sampah dari laut,” kata petugas penjaga wisata Pulau Mengkudu. Kepala Desa (Kades) Batubalak Nur Muhammad juga sangat menyayangkan sampah-sampah yang ada di pulau Mengkudu. Menurut dia, tempat wisata seperti itu seharusnya menjadi tempat yang bersih. “Saya menyayangkan banyak sampah di tempat wisata Pulau Mengkudu. Tapi mau bagaimana lagi, kita kembali kepada kesadaran para pengunjung,” Kades yang akrab disapa Nur ini. Kedepannya, dia mengharapkan kepada pihak pengegola untuk membersihkan sampah-sampah yang ada di Pulau Mengkudu karena sangat mengganggu keindahan lingkungan pulau tersebut. “Saya hanya bisa berharap kepada pihak pengelola untuk segera membersihkan sampah-sampah yang ada ditempat tersebut,” pungkas Nur. (Cw1)

Sumber: