Kementerian PUPR Bakal Coret 9 Proyek Strategis Nasional, Diantaranya di Pulau Sumatera

Kementerian PUPR Bakal Coret 9 Proyek Strategis Nasional, Diantaranya di Pulau Sumatera

-- Ilustrasi -- foto: ig pupr/oganilir.co.----

JAKARTA, RADARLAMSEL.DISWAY.ID -Kementrian Pekerjaan Umum Perusahaan Rakyat kemungkinan akan mengeluarkan beberapa proyek dari PSN atau sering disebut Proyek Strategis Nasional.

Kemen PUPR mengusulkan Sembilan proyek untuk dicoret dari daftar PSN.

Endra S Atmawidjaya selaku Jubir Kemen PUPR mengatakan, beberapa proyek usulan untuk dikeluarkan yang tercantum dalam Peraturan Mentri Ekonomi (Permenko) Bidang Perekonomian Nomor 21 Tahun 2022 tentang Perubahan Daftar PSN.

"Diusulkan untuk dikeluarkan dari list," terang Endra dilansir economy.okezone.com Kamis 9 November 2023.

Sektor pertama proyek yang akan dikeluarkan dari PSN Kementrian PUPR, yaitu sektor air baku untuk penyediaan air baku Sidan, Bali.

Selanjutnya ada 5 Jalan yang bakal dicoret dari daftar Proyek Strategis Nasional. 

Diantaranya jalan Tol Muara Enim - Lahat - Lubuk Linggau, Jalan tol Rantau Prapat - Kisaran, Jalan Tol Langsa - Lhokseumawe, Jalan Tol Lhokseumawe - Sigli, dan Jalan Tol Dumai - Sp. Sigambal - Rantau Prapat.

Kemudian untuk sektor air minum, ada tiga proyek kemungkinan akan dicoret dari daftar Proyek Strategis Nasional. 

Pertama SPAM Djuanda/Jatiluhur II Jabar - Daerah Khusus ibukota Jakarta, SPAM Jati Gede Jawa Barat, dan SPAM Kamijoro D.I Yogyakarta.

Pada kesempatan lain, Mentri Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono mengatakan dikeluarkan beberapa proyek air minum dari Proyek Strategis Nasional tahun 2023 karena tidak membutuhkan pengadaan lahan.

 Tidak seperti infrastruktur jalan tol, bendungan dan lain-lain yang tanahnya dibebaskan oleh Pemerintah melalui LMAN (Lembaga Manajemen Aset Negara).

" Memang dikeluarkan, bukan berarti ditinggal, Seperti SPAM Kamijoro itu PSN, SPAM Jatigede, itu kita keluarkan, tapi tetap dikerjakan, tapi dikeluarkan, karena tidak butuh tanah masih bisa jalan," tambah Menteri Basuki.

Hingga bulan Juli lalu, Kementerian Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat telah menyelesaikan 87 Proyek Strategis Nasional (PSN) dari 125 PSN yang ditugaskan lewat Permenko 21/2022. 

Terdiri dari bidang Sumber Daya Air, Kementerian PUPR telah menyelesaikan pembangunan 36 bendungan dengan kapasitas 1,9 juta m3.

Sumber: