Ada Pungli Berkeliaran Mengatasnamakan Karang Taruna Provinsi Lampung, Warga Way Huwi Jatiagung Resah

Ada Pungli Berkeliaran Mengatasnamakan Karang Taruna Provinsi Lampung, Warga Way Huwi Jatiagung Resah

Barang Bukti Kuitansi Pungli -- Istimewa / Warga Way Huwi Jatiagung ---

JATIAGUNG,RADARLAMSEL.DISWAY.ID - Masyarakat Desa Way Huwi, Kecamatan JATIAGUNG, Kabupaten Lampung Selatan diresahkan dengan adanya dugaan pungli yang berkeliaran meminta sejumlah uang kepada warga dengan mengatas namakan Karang Taruna Provinsi Lampung, Jumat 1 November 2023 kemarin.

Warga RT 18 Desa Way Huwi menerima pesan singkat di group WhatsApp, isi dari pesan itu mengatakan supaya waspada modus baru pungli mengatasnamakan Karang Taruna.

Ada pun isi pesan itu, Assalamualaikum wbr tlg pak infokan pada masyarakat ada modus penipuan atas nama karang taruna Provinsi bila ada kejadian meminta sumbangan tolong kalau tidak ada cap RT tolong tidak usah dikasih. Begitu lah isi pesan singkat yang disampaikan kepada masyarakat RT18 Desa Way Huwi, Jatiagung, Lampung Selatan.

Kepala Dusun (Kasus) V, Tukiman membenarkan adanya dugaan pungutan liar yang meresahkan warga di Desa Way Huwi.

"Iya benar itu ada dugaan pungli yang meminta sumbangan ke setiap warung mengatasnamakan karang taruna.Tadi sudah ada tiga korban yang melaporkan," kata Tukiman, dilansir rmollampung.id.

Kata Kadus, dari pihaknya, atau pun RT setempat tidak ada yang mengadakan kegiatan meminta sumbangan untuk kegiatan baik ditingkat dusun maupun RT setempat.

" Modus para pelaku Pungli, mengatasnamakan Karang Taruna, identitas mereka juga tidak jelas. Sudah ada tiga korban di RT 24 dan saat ini masih kita telusuri,"ujarnya.

Mengenai pencatutan nama Karang Taruna Provinsi Lampung dalam pungutan liar tersebut pihak karang taruna pun angkat bicara.

Melalui Wakil Ketua karang Taruna Provinsi Lampung, Ferry Fauzin mengatakan bahwa dugaan pungutan liar di Desa Way Huwi bukan merupakan dari Karang Taruna Provinsi Lampung.

"Dugaan Pungli seperti yang diberitakan rmollampung.id bukan dari karangtaruna Provinsi Lampung. Itu merupakan oknum,"katanya, Sabtu (2/12) malam.

Kata Ferry, tim dari Karang Taruna Provinsi Lampung sudah ke lokasi terjadinya pungli. tim telah menyita bukti kwitansi.

" dari hasil pengecekan di lapangan, kita temukan barang bukti seperi kwitansi bukan dari karangtaruna Provinsi Lampung. Kita juga buat surat peryataan dari pihak warung. kalau ada oknum itu lagi, kami minta ditangkap," ujarnya.(*)

Sumber: