Desa Krawang Sari Bangun Gedung GSG, Bedah 2 Rumah Tidak Layak Huni, Salurkan 5000 Bibir Cabai dan Sumur Bor

Desa Krawang Sari Bangun Gedung GSG, Bedah 2 Rumah Tidak Layak Huni, Salurkan 5000 Bibir Cabai dan Sumur Bor

Penyerahan bantuan material bangunan dari Dana Desa Untuk Bedahan Rumah di Krawang Sari kecamatan Natar. Febi Herumanika/ Radarlamsel.disway.id---

NATAR,RADARLAMSEL.DISWAY.ID - Di Penghujung tahun 2023 Pemerintah Kecamatan Natar meninjau pelaksanaan bedah rumah di dua titik desa Krawang Sari kecamatan setempat, Sabtu 9 November 2023.

Selain bedah rumah di dua lokasi, Pemerintah desa Krawang Sari juga membagikan 5000 batang bibir cabai untuk ditanam masyarakat, pemerintah juga menyalurkan bantuan sumur bor untuk masyarakat.

" ada tiga kegiatan hari ini yang kami laksanakan, bedah rumah di dua lokasi, pembagian 5000 bibit cabai dan pembuatan sumur bor," kata Kades Krawang Sari, Nikmatus Solekah.

Dua bedah rumah yang dibantu anggarannya Rp20 Juta, bentuk bantuan berupa bahan bangunan, seperti genteng, bata, pasir dan semen.

" nilai bantuan Rp20 juta untuk dua rumah yang kita bedah hari ini. tapi bantuan bukan uang tunai melainkan berbentuk material bangunan, Alhamdulillah Bu camat, pendamping desa hadir waktu penyerahan," ungkapnya.

Camat Natar, Supi'ah, S.Ag, M.Si, mengatakan, langkah yang diambil desa Krawang Sari tahun ini sangat bagus, selain membangun infrastruktur jalan, mereka juga membangun GSG untuk masyarakat, program ketahanan pangan menyalurkan bantuan 5000 batang bibit cabai.

Kemudian membantu masyarakat bedah rumah di dua lokasi dan pembuatan sumur bor.

" kegiatannya berjalan dengan baik, realisasikan dana desanya terlihat dan berdampak baik untuk warga desanya. Program-program prioritas kementerian desa semua dijalankan," kata Camat.

Camat kembali menghimbau kepada pemerintah desa yang menerima dana tambahan sebesar Rp133 juta dari pemerintah pusat disegerakan untuk direalisasikan.

" ada 6 desa yang menerima dana tambahan tahun ini, saya lihat masih ada desa yang belum merealisasikan, itu harus disegerakan. Selain itu desa yang belum merealisasikan pekerjaan dari dana desa tahun ini disegerakan, kami akan selalu mengingatkan karena dana tersebut harus digunakan sesuai ketentuan," katanya.

Tenaga Pendamping Profesional Kementerian Desa Wilayah Natar, Nurmalasari mengatakan, setiap kegiatan desa Krawang Sari terbuka dan terekspos kepublik, artinya desa itu betul-betul menjalankan apa yang semestinya dikerjaka.

" artinya desa ini terbuka apa yang dikerjakan diketahui masyarakat, sumber dana yang digunakan terekspos, tidak ada yang tertutup hal seperti ini yang harus dicontoh," katanya.

Desa ini menjalankan akuntabilitas yang baik, artinya bentuk pertanggungjawaban mereka bagus, bukan setiap kegiatan tidak mau terlihat.

Tokoh Warga Desa Krawang Sari, Agus Sutikno mengatakan, langkah Pemerintah membuat Gedung GSG merupakan hal yang sangat pas, karena Gedung Serbaguna tersebut nantinya bisa dimanfaatkan secara bersama-sama.

Sumber: