ODF STBM Candipuro, di Deadline Hingga Oktober

ODF STBM Candipuro, di Deadline Hingga Oktober

CANDIPURO – Pemerintah Kecamatan Candipuro, memberi batas waktu kepada 11 desa yang ada di kecamatan setempat, untuk segera mencapai target Open Difficult Free (ODF) pada bulan Oktober mendatang. Ini dikemukakan Kepala UPT Puskesmas Kecamatan Candipuro H. Sunardi saat ditemui Radar Lamsel di ruangannya, Rabu (7/9) kemarin. Menurutnya, pencapaian ODF yang ditargetkan pada Oktober mendatang, harus dicapai oleh desa yang belum diverifikasi. “Baru dua desa yang sudah mencapai ODF, yakni Desa Banyumas dan Sinar Palembang. Sementara desa lainnya kami targetkan rampung Oktober mendatang,” ujar Sunardi. Dikatakannya, pencapaian tersebut diyakini bisa rampung pada tahun 2016 ini. Sebab, untuk wilayah Candipuro keberhasilan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) sudah mencapai 72 persen. “Berdasarkan data yang kami himpun sejak setahun terakhir, sudah 72 persen STBM sukses diselenggarakan, sisanya 28 persen kami deadline hingga Oktober,” katanya lagi. Jika dalam waktu yang ditentukan pencapaian belum 100 persen, Sunardi mengatakan akan melakukan langkah percepatan bagi desa yang belum mencapai ODF. “Jika pada batas waktu yang ditentukan masih ada yang belum terverifikasi ODF, maka langkah percepatan atau tindakan khusus akan kami fokuskan di desa tersebut,” ungkapnya. Lebih lanjut Sunardi menjelaskan pihaknya tengah melakukan kerjasama dengan seluruh instansi yang berada di wilayah setempat. Tujuannya agar seluruh instansi turut berperan dalam mensosialisasikan pentingnya program jambanisasi dikalangan masyarakat. “Kami berharap, semua instansi bekerjasama untuk percepatan langkah tercapainya ODF. Caranya, dengan memberi pemahaman lebih akan pentingnya jambanisasi kepada masyarakat,” imbuh Sunardi. Sementara itu Camat Candipuro, Affendi, S.E, mengatakan pihaknya sudah mengumpulkan seluruh instansi yang ada di wilayah setempat untuk ikut mensukseskan program tersebut. “Sudah kami sosialisasikan, dan sudah kami jadwalkan untuk turun ke seluruh desa yang belum mencapai ODF,” ujar pria kelahiran Pardasuka ini. Menurutnya program STBM yang meliputi swasembada WC serta ODF diwilayah yang dipimpinnya sudah berjalan baik. Bahkan, dikatakannya Kecamatan Candipuro merupakan suksesor untuk Provinsi Lampung dalam hal ini. “Candipuro menjadi percontohan untuk program STBM, ini tidak terlepas dari kekompakan tim. Mulai dari seluruh Uspika, instansi setempat hingga tim STBM yang berada di desa-desa,” tandasnya. (ver)

Sumber: