Begal Bawa Pistol Rampas Motor Honda Beat Putih
CANDIPURO – Aksi pembegalan sepeda motor diwilayah hukum Lampung Selatan masih saja terjadi. Seperti yang terjadi di Way Sulan, Jumat (10/9) lalu. Berniat mengantar air minum ke sawah milik kakaknya yang sedangt panen padi di Rawa Haji, Dusun Tasik, Desa Banyumas Kecamatan Candipuro, Samsiah (30) warga Dusun Gaya Baru, Desa Pamulihan, Kecamatan Way Sulan menjadi korban pembegalan, Jum’at (10/9) sekitar pukul 09.00 WIB. Samsiah mengaku, pagi itu ia sedang dirumah kakak kandungnya Jumaidin (38) dan akan mengantar air minum ke sawah. Sebelumnya ia membeli air galon dan juga minuman sachet di sebuah warung. Namun sesampainya di jembatan Tasik, dua orang pelaku menghadang dan menodongkan pistol. “Karena takut, saya menyerahkan sepeda motor kepada pelaku yang menodongkan pistol. Ciri-cirinya, laki-laki yang bawa pistol berbadan pendek gemuk berkulit putih. Sedangkan satu pelaku berbadan kurus, tinggi dan berkulit hitam diatas sepeda motor matic,” kata Samsiah. Kepala Dusun Tasik, Tahuri didampingi Kepala Desa Banyumas Gunawan membenarkan korban didampingi kakaknya yang juga Ketua RT 02 Tasik melaporkan kejadian pembegalan yang menimpanya. Korban disarankan untuk membuat laporan resmi ke Mapolsek Candipuro. “Memang benar ada aksi pembegalan di atas jembatan tasik dan korbannya warga Desa Pamulihan Way Sulan. Korban rencananya akan mengirim makanan dan minuman ke sawah milik kakaknya yang sedang panen,” kata Tahuri. Yudi (36) warga setempat mengaku, sudah beberapa kali terjadi aksi pembegalan dengan pelaku yang sama. Ia berharap kepada aparat penegak hukum bertindak tegas dan menangkap pelakunya. “Jangan dibiarkan masyarakat resah seperti ini. Masak sudah beberapa kali kejadian dengan pelaku sama belum juga bisa tertangkap,” ujarnya. (gus)
Sumber: