Soal Bedah Rumah Ngutang di Lampung Selatan, Pemilik Toko : Pernah Sampai 4 Bulan Belum Bayar

Soal Bedah Rumah Ngutang di Lampung Selatan, Pemilik Toko : Pernah Sampai 4 Bulan Belum Bayar

Bukti Pembelian Material untuk Satu Unit Rumah Sebesar Rp 17, 500, 500 dan upah tukang Rp2,500, 000 juta.Febi Herumanika/Radarlamsel.disway.id---

" ya betul mereka (Perkim) ngambil ditempat saya materialnya dari tahun 2023 sudah disini mereka ngambil," ucap pemilik Toko bangunan.

 

Disinggung mengenai adanya kenaikan harga pada material yang dijual, pemilik toko membenarkan dan kenaikan itu atas kesepakatan dengan Pemkab Lampung Selatan, alasannya karena mereka ngutang bukan membeli secara kes ke toko miliknya.

 

" Karena bayarnya lama jadi saya sepakat dengan mereka harga material tidak sama alias naik dengan toko bangunan lain. Modal saya nggak jalan kalau sampai berbulan-bulan baru bayar," katanya.

 

Di tahun 2023 tambah pemilik toko, pihak Pemkab Lampung Selatan baru membayar hutang setelah barang diberikan sekitar 4 bulan yang sudah lewat.

 

" Kalau sepakat ada kenaikan harga material, saya mau pinjam uang untuk memenuhi material yang diminta, mereka (Pemkab) setuju makanya ada kenaikan seperti yang ada di dalam data haraga tersebut," jelasnya.

 

Mereka (Pemkab Lampung Selatan) mengatakan kepada dirinya, bahwa Pemerintah sudah keliling mencari Toko bangunan yang bisa untuk dihutangi tapi tidak ketemu, ditempat saya bisa karena ada itu material dinaikan, " kalau tidak seperti itu modal saya tidak berputar karena dihutangi lama," katanya.

 

Di tahu ini lanjut, kerjasama mengenai sub material kembali terjalin, dia memenuhi material untuk pembangunan sekitar 18 rumah, namun dana material itu belum dia terima sedikit pun.

 

" betul yang di dalam data itu pembelian material dari sini itu untuk tahun 2024 ini," ungkapnya.

Sumber: