Hari Kedua Pencarian Warga Sidomulyo Yang Terseret Arus Saat Memancing di Perairan Merak Belatung Masih Nihil

Hari Kedua Pencarian Warga Sidomulyo Yang Terseret Arus Saat Memancing di Perairan Merak Belatung Masih Nihil

Hari Kedua Pencarian Warga Sidomulyo Yang Terseret Arus Saat Memancing di Perairan Merak Belatung Masih Nihil.-DOK : Basarnas Lampung--

RADARLAMSEL.DISWAY.ID - Pencarian dihari kedua yang dilakukan tim SAR Gabungan terhadap Abu Sahid (27) warga Sidomulyo terseret arus saat memancing di Perairan Merak Belantung, Dusun Kanjuru kecamatan Kalianda, Lampung Selatan belum membuahkan hasil pada hari ke 2, Senin 1 April 2024.

Dalam laporan yang disampaikan Tim SAR gabungan, kejadian itu berawal pada Minggu pukul 16.30 WIB.

Korban Abu Sahid saat itu sedang memancing di perairan Merak Belantung, tiba-tiba terseret arus dan hilang. 

Melihat kejadian itu saksi melapor ke Bapak Ruli (Kabid Damkar Lampung Selatan) dan meneruskan ke Basarnas Lampung untuk bantuan pencarian.

Kepala Kantor Basarnas Lampung Deden Ridwansah, memberikan arahan kepada tim Pos SAR Bakauheni dan langsung bergerak menuju lokasi kejadian dan melaksanakan operasi SAR.

Setibanya di Pantai Tapak Kera kabupaten Lampung Selatan tim langsung berkoordinasi dengan unsur tim SAR Gabungan yang berada di lokasi.

Tim selanjutnya melakukan pemantauan secara visual dan assessment di sekitar lokasi diduga korban terseret arus.

Hasil pantauan sementara masih nihil dan dikarenakan kondisi angin yang cukup kencang, tim memutuskan untuk menghentikan pencarian sementara.

Tim gabungan yang terdiri dari Basarnas Lampung, Damkarmat Lampung Selatan, Babinsa Kalianda, Babinkamtibmas Kalianda, Polsek Kalianda, Babinkamtibmas Sidomulyo dan nelayan setempat memulai pencarian pukul 06.30 WIB. Tim dibagi menjadi 2 SRU (SAR Rescue Unit). 

SRU I menggunakan perahu karet Basarnas melaksanakan pencarian hingga ke Pantai Marina atau radius 2 Nm(Nautical Mile). SRU II melaksanakan pencarian secara visual di bibir pantai sepanjang 2 km. 

Selain itu tim SAR Gabungan juga melakukan pemantauan menggunakan Drone Thermal namun belum terlihat tanda tanda korban.

Komandan Pos SAR Bakauheni Rezie Kuswara mewakili Kepala Kantor Basarnas Lampung Deden Ridwansah menyatakan bahwa pencarian hari ke 2 dilaksanakan hingga pukul 17.30 WIB. 

"Pencarian hari ini Tim SAR Gabungan melaksanakan penyisiran menggunakan perahu karet sejauh 2 Nm. Selain itu tim darat menyisir sepanjang bibir pantai radius 2 km hingga Pantai Marina. Namun hasil pencarian masih nihil.", ujar Rezie. 

"Tim SAR Gabungan menghentikan sementara pencarian dan pencarian direncanakan akan dilanjutkan kembali pada Selasa (02/04) pagi.", tutup Rezie. 

Sumber: