Kontruksi Beton, Solusi Tepat untuk Jalan Sidomulyo

Kontruksi Beton, Solusi Tepat untuk Jalan Sidomulyo

SIDOMULYO – Jalan Provinsi yang melintasi Kecamatan Sidomulyo kondisinya memang sangat memprihatinkan. Solusi terbaik agar jalan tersebut menjadi kokoh dan tahan lama dengan menerapkan kontruksi beton pada jalur Kotadalam menuju Asahan Lamtim itu. Dalam dua tahun terakhir jalur utama perekonomian warga ini selalu mendapatkan perbaikan meski dengan volume terbatas. Yaitu pada tahun 2015 dan 2016. Namun pembangunannya tak bertahan lama. Jalan hotmix itu kembali rusak. Anggota DPRD Provinsi Lampung H. Antoni Imam, S.E, angkat bicara perihal jalan Sidomulyo itu. Menurutnya, banyak faktor yang menjadi pemicu rusaknya jalan. Mulai dari truk bertonase besar yang melintas tiap harinya, tidak adanya drainase disisi jalan yang menyebabkan jalan mudah digenangi air dan yang terakhir adalah ketahanan kontruksi jalan itu sendiri. “Permasalahan jalur Kotadalam menuju Asahan itu memang kompleks. Padahal dua tahun belakangan jalan provinsi itu selalu mendapatkan perbaikan dari Pemprov walaupun dengan volume terbatas,” kata dia kepada Radar Lamsel, Kamis (20/10) kemarin. Dijelaskannya, persoalan ini sudah sering menjadi bahasan ditingkat provinsi namun lagi-lagi kondisi jalan hotmix yang dilindasi truk lambat laun akan rusak juga. “Perbaikan untuk tahun ini saja, mulai dari depan SMAN1 Sidomulyo keadaannya sudah rusak lagi dan terlihat seperti belum diperbaiki,” ungkap Politisi dari Fraksi PKS ini. Jika membahas masalah kondisi ketahanan jalan saat ini sambung Antoni, itu masih cerita yang panjang. Yang  sedang kami upayakan adalah bagaimana mencari solusi agar jalan Sidomulyo kembali dibangun dengan menggunakan beton. “Jika kembali dibangun dengan hotmix, berdasarkan pengalaman jalan tidak akan bertahan lama. Bandingkan dengan rigit atau beton meski mengeluarkan biaya dua kali lipat namun ketahanan lebih lama,” ujarnya. Lebih lanjut Anggota Komisi III DPRD Provinsi Lampung itu mengatakan kontruksi rigit adalah solusi terbaik, seperti yang diterapkan di jalur Asahan Lampung Timur saat ini. “Untuk yang di Asahan kontruksinya sudah beton, sementara untuk jalur yang melintasi Sidomulyo hingga Candipuro masih hotmix,” katanya lagi. Dikatakan, anggaran perbaikan untuk jalan Sidomulyo sudah dilakukan selama dua tahapan. Terakhir perbaikan jalan dilakukan mulai dari depan Mapolsek Sidomulyo hingga Desa Sidomulyo tepat didepan SPBU. “Kami akan terus mengupayakan agar jalan Sidomulyo dapat dibangun dengan kontruksi beton,” ujar Antoni yang merupakan warga Desa Sidorejo Kecamatan Sidomulyo itu. Diberitakan sebelumnya, Jalan Provinsi yang berada di Kecamatan Sidomulyo makin hari kondisnya makin memprihatinkan. Padahal jalur tersebut merupakan poros utama penopang perekonomian warga. Kondisi kian diperparah dengan turunnya hujan yang mengguyur wilayah setempat kemarin. Lubang-lubang jalan bak kubangan. Bahkan, sejumlah warga berkelakar tinggal menabur ikan. “Ya, begini mas kalau sudah hujan. Tinggal menaruh bibit ikan apa saja bisa hidup,” ketus Ranto (37), warga yang melintas di Jl. Raya Sidomulyo kepada Radar Lamsel. (ver)

Sumber: