PRI Penengahan Raih Akreditasi Madya

PRI Penengahan Raih Akreditasi Madya

PENENGAHAN –Puskesmas Rawat Inap (PRI) Penengahan akhirnya mendapat akreditasi Madya dari hasil penilaian tim surveiyor komisi akreditasi Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) pada 27-29 November tahun 2016 lalu. Akreditasi Madya diketahui berdasarkan surat pemberitahuan status akreditasi puskesmas dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI tertanggal 4 Januari 2017 nomor TU.01.03./VI.14/45/2017 perihal pemberitahuan akreditasi puskesmas. Kepala PRI Penengahan Hi. Herwin, S.K.M, M.M mengatakan, beradasarkan surat itu PRI Penengahan telah dinyatakan lulus dan menyandang akreditasi Madya. “Dengan penetapan ini, PRI Penengahan akan diberikan sertifikat akreditasi dan umpan balik dari hasil survei,” terang Herwin Kepada Radar Lamsel saat ditemui diruang kerjanya, Senin (23/1). Lebih jauh dia mengatakan, umpan balik dari hasil akreditasi itu sebagai cara mengetahui kekurangan di PRI Penengahan. Karena itu, kata dia, PRI Penengahan akan berupaya meningkatkan kinerja dan mutu pelayanan yang lebih baik. “Kami akan meningkatkan tiga hal, yaitu Upaya Kesehatan Masyakarat (UKM), Upaya Kesehatan Perorangan (UKP) dan managemen,” katanya. Hasil survei, kata Herwin, menunjukkan bahwa PRI kebanggaan masyarakat Kecamatan Penengahan itu benar-benar konsekuen dalam meningkatkan kinerjanya. “Kita sudah berusaha semaksimal mungkin pada penilaian tahun lalu, hasilnya kerja keras yang kami lakukan membuahkan hasil dengan akreditasi Madya ini,” katanya. Menurut Herwin, penilaian dilakukan setiap tiga tahun sekali. Untuk itu, PRI Penengahan akan melakukan evaluasi. Hal itu dilakukan agar meningkatkan mutu pelayanan dan meningkatkan managemen PRI Penengahan. “Kami akan berusaha meningkatkan kinerja, agar penilaian nanti bisa mendapatkan akreditasi yang lebih meningkat. Untuk itu, kita akan meningkatkan sarana dan prasarana fisik bangunan, internal dan lain-lain sebagai persiapan penilaian tiga tahun kedepan,” pungkasnya. (rnd)

Sumber: