BPD Sebut tak Ada Tanda-tanda Pembangunan
10 Hari Menuju Realisasi DD Talang Jawa
MERBAUMATARAM – Bulan Agustus masih menyisakan 10 hari lagi. Namun hingga kini belum ada tanda-tanda pembangunan apapun yang dilaksanakan oleh Pemerintah Desa TalangJawa, Kecamatan Merbau Mataram dari Dana Desa (DD) tahap I 2017 sesuai yang dijanjikan Kepala Desa (Kades) Haryono. Tenggang waktu itu diberikan pemerintah Kecamatan Merbau Mataram agar pembangunan segera direalisasikan. Pasalnya hingga detik ini tak ada kegiatan pembangunan maupun kegiatan pemberdayaan di desa tersebut. Camat Merbau Mataram Yusmiati membenarkan jika TalangJawa memang belum menunjukkan prospek apapun terkait pembangunan. Dari 15 desa yang ada di MerbauMataram hanya Talang Jawa yang belum sama sekali terlihat realisasi pembangunannya. “Kami bukannya nggak tahu, sudah berulang kali kami beri teguran. Agar pembangunan segera dilaksanakan, apalagi Haryono menargetkan Agustus ini,” kata Yusmiati kepada Radar Lamsel, Sabtu (19/8) kemarin. Yusmiati mengakui, langkah-langkah yang diambil pihak kecamatan sudah dilaksanakan. Mulai dari pembinaan hingga pemanggilan yang dilakukan terhadap Haryono terkait keluhan warga soal tak adanya realisasi pembangunan dari DD senilai ratusan juta rupiah itu. “Kalau masih juga belum ada action, kami serahkan sepenuhnya kepada Pemkab untuk memberikan sanksi sesuai prosedur yang berlaku,” terangnya. Sementara Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Talang Jawa Rohadi mengaku, BPD tak dilibatkan untuk urusan pembangunan. Menurutnya, rencana pembangunan mulanya dimusyawarahkan namun kenyataannya BPD hanya sebatas wadah aspirasi warga. “Mulanya memang kami musyawarah, tapi makin kesini kok makin nggak jelas. Pembangunan rabat beton dan onderlagh yang direncanakan hanya program saja, begitu juga dengan pembinaan masyarakat desa yang sudah diprogramkan,” paparnya. Sementara Kepala Desa Haryono belum bisa dimintai keterangan perihal penyelesaian pembangunan. Padahal Agustus hanya tersisa 10 hari lagi. Saat dihubungi melalui sambungan teleponnya dalam keadaan tak aktif. Pantauan Radar Lamsel hingga 20 Agustus kemarin belum ada tanda-tanda pembangunan di Dusun Margajaya yang direncanakan akan dibangun rigit beton sepanjang 900 meter. Begitu juga dengan Dusun Tasik Madu hanya ada tumpukan bebatuan yang terabaikan. (ver)Sumber: