Kolang-Kaling Menu Favorit Buka Puasa

Kolang-Kaling Menu Favorit Buka Puasa

KALIANDA - Siapa yang tak tahu kolang-kaling? Makanan yang diolah dari pohon aren ini menjadi pelengkap setiap bulan ramadhan. Karena berasa kenyal dan banyak mengandung air, banyak orang yang menyukai makanan yang kerap diolah menjadi menu berbuka ini. Maka tak heran, jika jualan kolang-kaling dipasaran setiap bulan ramadahan menjadi laku keras,  karena kolang-kaling merupakan menu favorit buka puasa. Seorang pedagang kolang-kaling di Pasar Inpres Kalianda, Nunut mengatakan pada hari biasa ia hanya mampu menjual 50 kilogram kolang-kaling setiap harinya untuk melayani pedagang es. Tapi saat memasuki bulan ramadhan sekarang ini, ia mampu menjual kolang-kaliang dalam satu hari sampai 100 hingga 150 kilogram. \"Sudah menjadi tradisi dipasaran bang, kalau bulan puasa kolang-kaling menjadi dagangan paling laris. Saya saja dalam satu hari bisa menjual 100 sampai 150 kilogram, kalau hari biasa paling hanya 50 kilogram itupun kadang tidak sampai habis,\" ujar Nunut yang ditemui Radar Lamsel, di Pasar Inpres Kalianda, Minggu (20/5), kemarin. Meski permintaan pembeli meningkat, lanjut Nunut, harga kolang-kaling tidak sampai mengalami kenaikan terlalu tinggi. \"Kalau tahun lalu kalau tidak salah harganya Rp14.000 perkilogram,  sedangkan tahun ini hanya Rp15. 000 perkilo nya,  ya hanya naik seribu rupiah,\" terangnya. Hal serupa juga berlaku pada cincau hitam. Permintaan konsumen terhadap bahan campuran minuman berbentuk jeli ini meningkat. \"Sehari bisa jual 30 wadah cincau. Padahal di hari biasa belum tentu habis menjual satu wadah saja,\" ungkap Sri, pedagang sayuran yang kini beralih menjual cincau hitam dan kolang-kaling di pasar Inpres Kalianda. Seorang pembeli, Fujianti (52)mengaku, membeli kolang-kaling untuk disantap saat berbuka puasa bersama keluarga. \"Selain rasanya yang khas dan segar untuk dibuat minuman kolang-kaling, juga enak dibikin manisan,\" katanya.  (iwn) 

Sumber: