21 Tim Safari Ramadhan Siap Kunjungi 260 Desa/Kelurahan
KALIANDA – Pelaksanaan kegiatan Safari Ramadhan 1439 Hijriah di Kabupaten Lampung Selatan memang berbeda dari tahun sebelumnya. Sebab, 21 tim Safari Ramadhan bakal mendatangi 260 desa/kelurahan yang ditargetkan bakal rampung selama 12 hari kerja sesuai jadwal yang telah disusun. Selain 21 tim yang dipimpin dua orang pejabat ASN eselon dua disetiap kelompok dalam kegiatan rutin tahunan ini, tim Forkopimda yang langsung dipimpin Bupati Lamsel H. Zainudin Hasan mengawali kegiatan Safari Ramadhan tahun ini di dua kecamatan sekaligus. Yakni, di Desa Klaten Kecamatan Penengahan dan Desa Sidoasih Kecamatan Ketapang, Selasa (22/5) kemarin. Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Setdakab Lamsel Supriyanto, S.Sos., menegaskan, 21 tim yang telah dibentuk ini akan mulai melakukan kegiatan tersebut pada, Kamis (24/) besok. Setiap tim, bakal dibekali 300-500 paket sembako yang telah disiapkan oleh BAZNAS dari hasil pengumpulan zakat selama kurun waktu satu tahun terakhir. “Pak Bupati menginginkan semua masyarakat merasakan berkah Bulan Ramadhan. Bahkan, bingkisan sembako yang telah disiapkan juga jumlahnya cukup memadai untuk masyarakat yang membutuhkan dimasing-masing desa,” tegas Supriyanto usai memimpin rapat pemantapan Safari Ramadhan di ruang kerjanya, kemarin. Mekanisme pembagian bingkisan sembako pada kegiatan ini juga berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Para petugas, wajib menyambangi rumah warga yang akan menerima bingkisan sekaligus mengajak warga tersebut untuk sholat berjamaah di masjid. “Jadi bisa tepat sasaran pemenerima bingkisan sembako nya. Jangan sampai, orag yang benar-benar mampu dan kediamannya dalam kategori layak mendapatkan bingkisan ini. Tetapi kalau tidak malu silahkam saja diterima,” imbuhnya. Supriyanto meyakini, teknis kegiata Safari Ramadhan tahun ini membuat bulan puasa di desa-desa semakin meriah dan bermakna. Sebab, setiap desa akan mendapatkan kunjungan sedikitnya 25 ASN mulai dari eselon II, III dan IV yang akan melaksanakan buka puasa sekaligus Sholat Maghrib dan Tarawih bersama masyarakat. “Kita bisa bayangkan setiap harinya 21 desa dikunjungi pegawai yang melayani warga dengan membagikan bingkisan sembako. Jadi, masyarakat tahu kalaolu pegawai pemerintahan ini benar-benar bekerja melayani masyarkat,” tukasnya. Terpisah, Ketua BAZNAS Lamsel Burhanuddin, S.H.I menjelaskan, pengepakan bingkisan sembako untuk keperluan kegiatan safari ramadhan terus dikebut. Sehingga, setiap harinya bisa didistribusikan ke desa-desa sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan. “Ini adalah hasil zakat, infaq dan sodaqoh dari para donatur termasuk para pegawai dari zakat profesi. Dari ASN, kita kembalikan ke seluruh desa yang juga dilaksanakan sendiri oleh mereka. Maka di bulan yang penuh berkah ini kami mengajak agar terus bersedekah atau berzakat melalui BAZNAS,” pungkasnya. (idh)
Sumber: