Kadis dan Sekretaris Disparbud Lamsel tak Tau Ada Event

KALIANDA - Anugerah Pesona Indonesia (API) adalah suatu ajang bergengsi dalam dunia kepariwisataan tanah air. Event tahunan kepariwisataan yang didukung penuh oleh Kementerian Pariwisata Republik Indonesia melalui surat nomor UM303/6/4/DPP-I/KEMPAR/2018 tanggal 28 Februari 2018, ini sebagai upaya membangkitkan apresiasi masyarakat terhadap Pariwisata Indonesia. \"\"   Kegiatan API tersebut, berupa pemberian penghargaan kepada Obyek Wisata dan Tujuan Wisata Terpopuler di Indonesia, tak terkecuali pada destinasi wisata yang ada di seluruh kabupaten se-Provinsi Lampung. Pada event API Tahun 2018 ini, pihak penyelenggara telah mengumumkan daftar nominasi penerima API untuk wilayah Provinsi Lampung melalui Surat Edaran (SE)  Nomor: AJJ/AD/073/V/2018, perihal daftar nominasi Anugerah Pesona Indonesia 2018 yang ditandatangani langsung oleh Ketua Penyelenggara API 2018 Hugo Kristianto. \"\" Dalam surat edaran tersebut terlampir 7 kabupaten di Provinsi Lampung yang masuk dalam nominasi API 2018 yakni Kabupaten Pesawaran melalui kategori Cendera mata Terpopuler, Kabupaten Lampung Barat melalui kategori Atraksi Budaya Terpopuler, Kabupaten Way Kanan melalui kategori  Kampung Adat Terpopuler. Selanjutnya, Kabupaten Lampung Timur melalui kategori Situs Sejarah Terpopuler dan kategori Festival Pariwisata Terpopuler, Kabupaten Pringsewu melalui kategori Wisata Kreatif Terpopuler, dan Kabupaten Tangamus melalui kategori Surga Tersembunyi Terpopuler. Mengapa Kabupaten Lampung Selatan yang selama ini dikenal dengan beragam budaya dan destinasi wisata yang salah satunya objek wisata Gunung Anak Krakatau (GAK) tidak masuk dalam nominasi tersebut? Kepala Dinas Pariwisata Lamsel Yuda Sukmarina pun angkat bicara soal tidak masuknya dunia wisata Lamsel dalam nominasi API 2018. Menurut Yuda, dirinya secara pribadi tidak mengetahui soal adanya event kepariwisataan tanah air tersebut. \"Saya tidak tahu kalau ada event Anugerah Pesona Indonesia yang kegiatannya menyangkut soal dunia wisata ini. Bahkan bidang-bidang di Disparbud Lamsel pun tidak ada yang menginformasikan kepada saya, apakah ikut mendaftar atau tidak,\" ujar Yuda Sukmarina saat dikonfirmasi Radar Lamsel melalui sambungan telepon, Minggu (27/5) kemarin. Senada dikatakan Sekretaris Disparbud Lamsel Ike Sumartati Yuliasari. Ia pun tidak mengetahui adanya lomba anugerah pesona indonesia yang digelar oleh PT. Ayo Jalanjalan tersebut. \"Betul mas saya tidak mengetahui soal event API tersebut. Coba konfirmasi ke bidang promosi pak Muhadi,\" kata Ike Sumartati secara singkat. (iwn)

Sumber: