Disinyalir Salah Penempatan Box, Jalan Warga Tertutup
SIDOMULYO – Diduga akibat penempatan posisi box yang tidak tepat, akses warga didua desa Kecamatan Sidomulyo tertutup oleh Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS). Lokasi tersebut berada di perbatasan Desa Sidowaluyo dan Desa Sidoharjo. Selain dua desa tersebut, jalur yang kini tertutup itu juga menghubungkan ke Desa Way Gelam Kecamatan Candipuro. Kepala Desa Sidowaluyo Haroni menuturkan, indikasi penempatan box cor beton JTTS yang kurang tepat disinyalir memicu tertutupnya jalan utama warga. “ Ya, sempat didemo belum lama ini mungkin karena salah penempatan box yang berujung pada matinya akses utama,” kata Haroni kepada Radar Lamsel, Kamis (9/8) kemarin. Meski begitu, Haroni tak banyak mengikuti perkembangan selanjutnya soal pengadaan atau pengajuan jalan alternatif yang diajukan ke PT. Hutama Karya maupun ke PT. Waskita Karya. “ Setelah sempat didemo warga soal pengadaan jalan alternatif, sejak itu sudah tak ada kabar lagi soal kelanjutannya. Setahu kami warga Sidowaluyo lokasi itu berada diperbatasan dan sebagian besar masuk Desa Sidorejo. Jadi yang berhak mengajukan adalah Desa Sidorejo,” ungkapnya. Orang nomor satu di Desa Sidowaluyo itu tak menampik bahwa jalan yang tertutup JTTS itu merupakan jalan utama menuju lahan perkebunan dan pertanian warga. Apabila tak segera diajukan permohonan dikhawatirkan petani tak dapat mengangkut hasil panen. “ Kalau belum diajukan tentunya jalan tetap tertutup, apalagi saat ini prospek kemajuan JTTS tengah dikejar otomatis jalan utama warga itu tak dapat digunakan selain mengadakan jalan alternatif,” terangnya. Terpisah Kepala Desa Sidorejo Tomy Yulianto kepada wartawan koran ini mengakatan belum mengajukan permohonan kepada pelaksana proyek JTTS soal pengadaan jalan alternatif. “ Belum diajukan,” kata Tomy melalui pesan WhatsApp massanger. Sementara hal serupa terjadi di Desa Sidomulyo, akan tetapi setelah dilakukan pengajuan oleh pemerintah desa, jalan alternatif yang tertutup JTTS itu tengah memasuki tahapan gambar skema jalan alternatif. Kepala Desa Sidomulyo Sutanto mengamini, saat ini babak baru persoalan jalan fronted atau jalan penghubung tengah dalam proses penggambaran kontraktor. “ Sudah ada kabar baik, pihak HK sudah merespon laporan dan saat ini proses penggambaran tengah ditangani kontraktor untuk pengadaan jalan alternatif yang tertutup JTTS,” kata Sutanto. (ver)
Sumber: