Hanya Lamsel yang Dapat Bekerja
CANDIPURO - Lampung Selatan merupakan satu-satunya Kabupaten di Provinsi Lampung yang menerima bantuan Bedah Kemiskinan Rakyat Sejahtera (Bekerja) yang diserahkan kepada RTM di Desa Taman Agung, Kecamatan Kalianda dan Desa Beringin Kencana, Kecamatan Candipuro. Bantuan dibidang peternakan dengan total 408.650 DOC (anak ayam) dan DOD (anak itik) itu akan dibagikan kepada 8.173 RTM, dimana 1 RTM menerima bantuan berupa 50 DOC atau 50 DOD serta pakan dan minum selama 6 bulan. Plt. Bupati Lamsel Nanang Ermanto mengatakan, bantuan tersebut diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan cara berbisnis telur produksi yang bisa dimanfaatkan untuk menambah penghasilan. \"Selain itu, agar bisa mencukupi kebutuhan protein hewani dengan mengkonsumsi telur dan dapat ditabung untuk pendidikan anak-anak mereka. Pengembangan usaha dapat dilakukan dengan usaha penetasan telur baik ayam maupun itik,\" kata Nanang. Selain itu, diharapkan agar mampu mengentaskan RTM dari kemisikinan dan tercukupi gizinya serta lebih sejahtera dengan pendapatan yang meningkat. \"Harapannya semoga program ini akan terus berkesinambungan, dikelola sebagai bisnis agribisnis oleh Bumdes yang ada di desa masing-masing yang terus berkembang sebagai usaha berbasis kerakyatan,\" pungkas Nanang. Bantuan itu diserahkan kepada 8 kelompok KRPL di desa tersebut yang mana setiap masing-masing KPRL mendapatkan dana sebesar Rp50 juta. Nanang juga merasa bangga dengan kelompok KPRL dengan adanya home industri yang dikelola oleh para ibu-ibu dan semoga produk yang dihasilkan bisa bermanfaat bagi masyrakat sekitar. \"Semoga bisa bekerjasama dengan ibu-ibu PKK yang ada di Dekranasda. Saya berpesan semua ini harus dirawat dan dilestarikan, bagaimana kebersamaan untuk menikmati hasil dari usaha yang ibu-ibu tanam,\" ujar Nanang. Pada bagian lain, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Lamsel Yansen Mulia menjelaskan, bantuan dana yang diserahkan tersebut digunakan untuk pembuatan kebun, rumah bibit dan juga diberikan kepada masing-masing anggota kelompok. \"Semoga seluruh anggota dapat memenuhi kebutuhan gizinya dan dapat berkesinambungan. Setiap kelompok ada 30 orang,\" pungkas Yansen. Selain DOC dan DOD, bantuan juga diberikan dibidang pertanian berupa 9 ribu batang bibit pala dan 4.500 kg bibit sayur mayur kepada 4.500 RTM. Setiap RTM mendapatkan 2 batang bibit pala dan 1 kg pupuk. Dibidang holtikultura berupa benih kangkung untuk luasan 60 hektar, bibit pepaya untuk luasan 20 hektar dan pupuk untuk 8.173 RTM. Setiap RTM mendapatkan 3 batang pepaya didalam polybag. (ver)
Sumber: