Bantuan ke Lombok dan Palu – Donggala Terus Mengalir

KALIANDA – Sakai Sambaiyan Project masih memiliki misi memberikan bantuan bagi korban bencana di Lombok. Menurut rencana, tim Sakai Sambaiyan akan berangkat menuju Lombok pada 10 Oktober mendatang dalam rangka menyerahkan bantuan hasil donasinya. Selain Lombok, tim Sakai Sambaiyan juga akan bertolak ke Palu – Donggala, Sulawesi Tengah (Sulteng) untuk membantu para korban bencana di daerah itu. Ketua Tim Sakai Sambaiyan Yodistara Nugraha mengatakan, tujuan mereka ke Lombok untuk menyerahkan bantuan donasi sebesar Rp 5 juta yang akan dibelanjakan untuk kebutuhan dasar anak-anak yang masih sekolah. Yodis menerangkan, bantuan dana sebesar Rp 5 juta itu merupakan hasil dari penjualan cangkir donasi yang didapat dari para pembeli di Kalianda. “Donasi yang dibawa khusus untuk Lombok,” katanya kepada Radar Lamsel, Kamis (4/10/2018). Menurut dia, usai melakukan kunjungan ke Lombok, pihaknya akan langsung menuju ke daerah yang tertimpa bencana di Sulteng. Yodis mengatakan tujuan tim Sakai Sambaiyan ke daerah itu untuk mensurvei lokasi penerimaan bantuan. Sekaligus mempersiapkan tim relawan lokal yang akan bertugas membantu korban. “Rencananya seperti itu, kami akan membentuk tim relawan yang bertugas membantu dan mengurus masyarakat di sana,” ucapnya. Soal bantuan yang akan diserahkan bagi korban gempa dan tsunami di Sulteng, Yodis mengatakan bahwa sudah menerima informasi terkait bantuan dari berbagai komunitas dan perorangan yang bertugas sebagai relawan dari sejumlah kecamatan. “Donasi dibantu oleh Komunitas UNGO yang melakukan penggalangan di Kalianda, Penengahan, dan Rajabasa. Di Kecamatan Sidomulyo ada mba Wulan, dan di Kecamatan Bakauheni ada mba Niluh Dewi, Kecamatan Katibung ada mba Mira,” katanya. Sementara ini, penggalangan dana masih dilanjutkan. Bahkan beberapa sekolah dasar juga ikut terlibat dalam bantuan kemanusiaan ini. (rnd)

Sumber: