Kirab Satu Negeri Berakhir di Bakauheni
KALIANDA – Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda Anshor Lampung Selatan tengah bersiap menyambut pelepasan petaka merah putih di Bakauheni yang dibawa peserta Kirab Satu Negeri (KSN). Ketua PC GP Anshor Lamsel Arif Rahman Hakim, M.Pd., mengatakan bendera kirab satu negeri telah tiba di Lampung sejak 3 Oktober lalu. Ada empat kabupaten/kota yang dilalui kirab salah satunya Lampung Selatan yang mengakhiri perjalanan kirab di provinsi ini. “ Ada tiga daerah selain Lamsel, yakni Kabupaten Pesawaran, Pringsewu dan Kota Bandar Lampung yang telah dijajaki. Dijadwalkan rombongan kirab akan mengakiri perjalan di Lamsel pada 11 – 12 Oktober mendatang,” kata Arif Rahman Hakim kepada Radar Lamsel, Senin (8/10). Pentolan GP Anshor Lamsel ini memaparkan ada tiga spot di Lamsel yang bakal dijadikan pusat kegiatan kirab. Antara lain Pantai Bagus Kalianda untuk tadabur alam, kemudian ziarah ke Makam Pahlawan Raden Intan II di Penengahan dan upacara pelepasan kirab di Pelabuhan Penyeberangan Bakauheni. “ Persiapannya tengah dimatangkan, salah satunya upaya menggandeng Forkopimda Lamsel untuk terlibat menyambut agenda yang berskala nasional ini,” kata Arif. Masih kata Arif, sebelum mendarat di Lamsel rombongan kirab yang mengusung 17 bendera petaka tersebut terlebih dahulu menyisir Provinsi Bengkulu dalam gelaran kirab satu negeri GP Anshor. Tema yang diusung lanjutnya adalah “Bela Agama Bangsa Negeri’. “ Rencana kami penyerahan bendera kirab nantinya bisa dilakukan oleh Plt. Bupati Lamsel sebelum rombongan kirab bertolak dari Lampung Selatan,” sebut dia. Ketua Pengurus Wilayah (PW) GP Anshor Hidir Ibrahim mengamini bahwa kirab tersebut bakal berakhir di Bakauheni Lamsel. Secara estafet kata dia terdapat 17 bendera yang akan dikirab di 15 titik. “ Sesuai tema bahwa kirab ini tujuannya untuk mencegah terjadinya ancaman kelompok yang ingin memecah belah bangsa. Tak jarang agama pun dijadikan alat untuk mencapai tujuan,” sebut Hidir. Hidir meminta kader Anshor dan Banser untuk dapat menggandeng seluruh elemen yang ada didaerah dalam menjaga persatuan dan mewujudkan kedamaian negeri. Sementara dari hasil audiensi sementara yang diupayakan GP Anshor dengan Pemkab Lamsel. Plt. Bupati Lamsel Nanang Ermanto bersedia menyerahkan pelepasan bendera kirab secara simbolis yang dijadwalkan berakhir di Lamsel. “ Kita siap untuk melepas bendera kirab yang rencananya berakhir di Lamsel,” singkat Nanang di pendopo Rumdin Bupati Lamsel. (ver)
Sumber: