Tawarkan Eks Hotel 56 Jadi Mall, Kalmart Jadi Toserba

KALIANDA – Bangunan eks Hotel 56 dan Kalianda Market (Kalmart) milik Korpri yang ada di Kota Kalianda diwacanakan jadi pusat perbelanjaan dan toko serbaguna (Toserba). Proses tawar-menawar antara Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan dengan investor sedang berjalan guna mewujudkan wacana tersebut. Plt. Bupati Lamsel Nanang Ermanto mengatakan, latar belakang wacana tersebut adalah untuk memanfaatkan aset serta bangunan yang ada guna menghidupkan perekonomian di Lamsel. “ Rencananya eks Hotel 56 kami tawarkan ke investor untuk dijadikan pusat perbelanjaan. Sedangkan Kalmart kami tawarkan untuk dijadikan Toserba,” kata Nanang saat mengunjungi Kalmart bersama beberapa investor, Rabu (7/11). Nanang menjelaskan, Pemkab dalam hal ini tak alergi terhadap investor yang datang ke Lamsel. Apalagi, terusnya, tujuan investor untuk menghidupkan roda perekonomian yang ada di Lamsel. “ Sekali lagi kalau pemanfaatannya tepat guna, Pemkab akan mendukung wacana tersebut. Sebab, saat ini masih perlu banyak pembenahan terutama pemanfaatan aset guna meningkatkan PAD,” kata Nanang. Orang nomor satu di Bumi Khagom Mufakat ini berpandangan, bahwa Kota Kalianda punya potensi yang besar disegala lini. Apalagi, kata dia, bila melihat dari percepatan infrastruktur yang dibangun pemerintah pusat di kabupaten ini. “ Kalau jalan Tol sudah beroperasi, dermaga eksekutif sudah beroperasi maka yang harus dikuatkan kabupaten ini adalah sektor perekonomian dan pariwisata. Salah satunya menggagas wacana menjadikan eks Hotel 56 dan Kalmart sebagai mall dan Toserba,” sebut dia. Bila keduanya menemui kesepakatan, maka besar kemungkinan akan dibangunkan mall dan Toserba di bangunan yang saat ini kurang efektif pemanfaatannya. Usai meninjau lokasi tersebut pihak investor terlebih dulu akan melakukan uji kelayakan dari hasil kunjungannya ke Kalianda. Sebelumnya, Kepala Bappeda Wahidin Amin menuturkan, Lamsel tengah berupaya mewujudkan konsep smart city. Dalam konsep tersebut kelengkapan infrastruktur menjadi yang utama dalam perwujudannya. (ver)

Sumber: