SOP Masjid Dicek Sebelum Pelaksanaan Salat
WAY PANJI - Selama menjalani ibadah di bulan suci ramadhan 1441 Hijriyah tahun ini, warga dihimbau melaksanakan ibadah dari rumah. Kalaupun sangat ingin beribadah di masjid maka konsekuensinya harus dibarengi dengan penerapan Standar Operasional Prosedur (SOP) pencegahan Corona Virus Disease (Covid-19) di Indonesia. Hal tersebut, sesuai dengan surat edaran Pemerintah melalui Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) No. SE. 6 Tahun 2020 tentang panduan ibadah ramadhan ditengah Pandemi Covid-19, dalam rangka mencegah sekaligus memutus rantai penyebaran virus berbahaya tersebut, ditengah masyarakat. Hal itu dikatakan oleh Kepala Desa Sidomakmur, Kecamtan Waypanji, David Riono, ditengah kegiatannya berkekiling dusun menggunakan kendaraan mobil, sambil menungu waktu berbuka puasa, menyampaikan himbauan serta intruksi Pemerintah itu kepada masyarakat, Minggu, (3/5). David Riono menambahakan, selainnya di kesempatan tersebut, aparatur desa pun tak luput mengecek kesiapan di sejumlah Masjid yang ada seperti, penerapan jaga jarak minimal 1,5-2 meter sajadah. \" Kemudian, kami juga mengecek kesiapan beberapa item, seperti sabun pencuci tangan dan sarana lainya di Masjid selama menjalankan ibadah di situasi pandemi Covid-19 seperti saat ini,\" ucapnya. Langkah itu dilakukan, guna memastikan setiap kegiatan ibadah yang dinilai melibatkan khalaik ramai harus sesuai panduan serta SOP yang telah dikeluarkan oleh Pemerintah. \" Upaya ini, guna memastikan bagi warga muslim wabil khusus, di Desa Sidomakmur, dalam menjaga ke khusukan selama menjalani serangkaian ibadah shalat di masjid, benar-benar sesuai syariat dan mengindahkan himbauan serta intruksi pemerintah ditengah mewabahnya Covid-19 di Indonesia,\" tambahnya. Sejauh ini, ia melihat bahwa masjid-masjid yang ada sudah dilengkapi handsanitizer dan para jamaah masjidpun tak luput selalu membawa masker saat melakukan shalat di masjid. \" Artinya, seluruh masjid di Desa Sidomakmur ini, telah menerapkan SOP dalam beribadah ditengah pandemi Covid-19, mari lindungi diri kita dan keluarga dari paparan virus berbahaya ini dimulai dari diri sendiri, \" tutupnya. (CW2)
Sumber: