Proyek Ratusan Juta Informasi Publik tak Dipasang
CANDIPURO – Perbaikan gorong-gorong rusak akibat dihantam banjir berada di Desa Rawaselapan Kecamatan Candipuro akhirnya dibenahi. Proyek perbaikan ini ditaksir menelan anggaran darurat sebesar Rp 145 - 155. Taksiran tersebut dipaparkan petugas PU, sebab tak ada papan informasi yang dipasang oleh pemborong. “Itu kan memang belum ada papan namanya, belum dipasang. Ada sih papan namanya kata pihak pekerjanya. Katanya papan namanya sudah ada tapi lagi di cetak. Udah kita beritahukan untuk segera dipasang papan namanya. Kerana pihak kecamatan juga sudah nanya,” ungkap Sugianto kepada Radar Lamsel, Minggu (20/9). Hasil pengawasannya di lokasi lanjutnya, saat ini proses perbaikan sudah memasuki tahapan pembangunan pondasi konstruksi jembatan. Ia memprediksi bila tidak ada hambatan, rehabilitasi jembatan ambrol tersebut akan rampung dikerjakan tiga minggu kedepan. “ Untuk kelancaran perbaikan dan aktivitas masyarakat sekitar, ruas jalan ditutup sementara. Pengguna jalan dilaihkan menggunakan jalur alternatif ke wilayah barat desa. Dan bila cuaca mendukung perbaikan akan selesai dua-tiga minggu kedepan,” kata Sugianto. Petugas UPT PU Candipuro itu membeberkan, tercatat setidaknya ada ada lima titik jembatan penghubung di Kecamatan Candipuro yang rusak, akibat diterjang bajir beberapa bulan lalu. Sementara dari lima titik jembatan yang rusak di Kecamatan Candipuro sebutnya, empat titik jembatan pengubung desa telah selesai diperbaiki oleh Pemkab Lamsel, menggunakan dana tanggap darurat tahun 2020. “ Yang telah rampung pengerjaan konstruksinya yakni, dua titik jembatan di ruas jalan Desa Banyumas Kecamatan Candipuro-Desa Purwodadi Kecamatan Waysulan dan dua tiitk lainya di ruas jalan Desa Beringi Kencana Candipuro-Desa Purwodadi Waysulan,” sebutnya. Yanto (45) pengguna jalan warga sekitar mengatakan, dengan diperbaikinya jembatan yang ambrol didesanya oleh pemerintah itu, jelas berpengaruh kepada kelancaran aktivitas warga dan pengguna jalan. “ Ya, kami tentunya berterimaksih atas diperbaikinya jembatan didesa kami yang rusak ini oleh pemerintah. Dengan begitu tentunya kelancaran aktivitas yang tadinya sempat tersendat didesa kami, akhirnya akan normal kembali,” pungkansya.(CW2)
Sumber: