14 Desa di Palas Diklaim Zona Hijau
![14 Desa di Palas Diklaim Zona Hijau](https://radarlamsel.disway.id/uploads/penduduk_jatim_5.jpg)
PALAS – Penularan Covid-19 di wilayah Palas terus mengalami penurunan. Hingga saat ini zonasi penularan Covid-19 di setiap desa juga semakin membaik selama dua pekan belakangan. Dari 21, sampai saat hanya tersisa satu desa yang masih berstatus zona orange, enam desa zona kuning, dan 14 desa berstatus zona hijau hinga akhir Juli lalu. Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Puskesmas Rawat Jalan Kecamatan Palas, Abdul Muis mengatakan, jumlah penularan Covid-19 di wilayah timur Kecamatan Palas kini semakin menurun. Itu bisa dilihat dari zonasi penularan Covid-19 dari 13 desa di wilayah, hanya ada satu desa yang masih berstatus zona kuning. “Sampai saat ini jumlah kasus terus mengalami penurunan. Ini bisa dilihat dari zonasi penularan Covid-19 di desa tidak ada lagi zona merah. Dari 13 desa, hanya desa Bandan Hurip yang masih zona kuning, sisanya zona hijau,” ujar Muis memberikan keterangan kepada Radar Lamsel, Minggu (1/8) kemarin. Sementara untuk jumlah pasien yang masih menjalami isolasi mandiri kini tersisa 26 orang. Dimana 26 pasien Covid-19 akan selesai menjalani isolasi selama satu pekan. “Pasien yang masih menjalani isolasi mandiri masih ada 26 orang. Mereka akan selesai isolasi satu pekan lagi. Untuk Desa Pulau Tengah yang sebelumnya terjadi lonjakan kasus kini juga sudah zona hijau, nol kasus,” ungkapnya. Sementara untuk di wilayah barat, dari delapan desa. Kini hanya tersisa satu desa yang masih berstatus zona orange, empat desa dengan zona kuning, dan dua desa dengan zona hijau. Kepala UPT Puskesmas Rawat Inap Bumidaya, Yasir menjelaskan, sampai saat ini desa dengan status zona orange hanya yaitu, Desa Bumi Restu. Sementara Desa Pulau Jaya, Tanjung Jaya, Bali Agung, Bumi Daya, dan Desa Kali Rejo. Sedangkan Desa Bumi Asri, dan Desa Bumiasih masih zona hijau. “Sudah mengalami penurunan, sebelumnya Desa Bali Agung, dan Kali Rejo sempat zona merah kini sudah menurun menjadi zona kuning,” ucapnya. Sedangkan untuk jumlah pasien yang masih menjalani isolasi mandiri hingga saat ini yaitu sebanyak hanya delapan orang. “Sedangkan jumlah pasien yang masih isolasi mandiri sampai saat ini tersisa delapan orang lagi,” pungkasnya. (vid)
Sumber: