Tanggul Way Katibung Jebol

Tanggul Way Katibung Jebol

CANDIPURO – Kekhawatiran petani Desa Sinar Pasemah, Kecamatan Candipuro dengan kondisi tanggul Sungai Way Katibung bukan sekedar gurauan belaka. Meninkatnya debit air Sungai Katibung secara drastis, membuat tanggul sungai jebol. Hingga membanjiri ratusan hektar lahan sawah di Desa Sinar Pasemah. Kepala Desa Sinar Pasemah Hadi Mustofa mengatakan, kondisi tanggul yang jebol dihantam banjir tersebut memang sudah  kritis sejak dua pekan lalu. Tanggul tersebut memang sempat jebol dan mendapat perbaikan tanggap darurat dari Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Mesuji – Sekampung, yang dikerjasakan secara swadaya oleh masyarakat. “Dua pekan lalu memang sempat jebol ini tanggul. Diperbaiki dengan karung berisi tanah oleh petani. Namun akibat banjir yang terlalu besar, Minggu (26/12) tanggul kembali jebol,” kata Hadi memberikan keterangan kepada Radar Lamsel, Selasa (28/12) kemarin. Hadi menjelaskan, hantaman banjir pada Minggu kemarin itu menjebol tanggul sungai sepanjang 60 meter. Akibatnya sekitar 200 hektar lahan persawahan masyarakat kembali dihantam banjir. “Tanggul yang jebol ini tepat dikelokan sungai. Ketika jebol air langsung masuk ke lahan persawahan masyarakat. Akibat tanggul yang jebol ini ada 203 hektar sawah yang terendam. Dan sampai saat juga belum surut,” sambungnya. Hadi mengaku, jebolnya tanggul untuk yang ke dua kalinya di bulan Desember ini kembali mendapat pemantauan dari pihak Balai Besar. Sayangnya akibat kondisi akses jalan yang belum bisa dilintasi kendaraan perbaikan tanggap darurat belum bisa dilakukan. “Sudah dipantau lagi kemarin (Seni, red). Tapi perbaikan tanggap darurat belum bisa dilakukan karena akses jalannya masih becek, material belum bisa masuk. Sampai saat ini kondisi tanggul masih jebol,” tuturnya. Ketua Kelompok Tani Banyuwangi II, Paiman mengaku, di kelompoknya setidaknya ada 27 hektar sawah yang terendam. Sampai saat ini petani masih merasa khawatir banjir kembali merendam sawah petani. “Kalau sekarang air memang enggak masuk lagi. Tapi kalau sungai kembali banjir ya akan kebanjiran lagi. Harapan kami kerusakan tanggul ini segera mendapat perbaikan,” harapnya. (vid)        

Sumber: