Tak Ada Larangan, ASDP Prediksikan Terjadi Lonjakan Penumpang Signifikan

Arus Mudik Lebaran Tahun 2022

BAKAUHENI – PT. Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry (Persero) Cabang Bakauheni memprediksikan akan terjadi lonjakan penumpang yang signifikan pada angkutan lebaran tahun ini. Meski demikian, pihak PT. ASDP Indonesia Ferry cabang Bakauheni belum bisa menyimpulkan dan memperkirakan total pemudik yang akan menyeberang ke pulau Sumatera dari pulau Jawa selama arus mudik lebaran tahun 2022 ini. Prediksi akan terjadi kenaikan jumlah penumpang yang signifikan dari tahun –tahun sebelumnya karena seiring kebijakan pemerintah yang tidak melarang mudik. Bahkan perusahaan plat merah ini memprediksikan akan terjadi lonjakan penumpang pada tanggal 29-30 April mendatang. Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang dan memberikan pelayanan sesuai SOP, pihak PT. ASDP telah menyiapkan kebutuhan menjelang arus mudik angkutan lebaran tahun Hijriah 1443 baik didalam dan diluar lingkungan pelabuhan penyeberangan Bakauheni. Menurut General Manager (GM) PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero) cabang Bakauheni Suharto didampingi Humasnya Syaifullahil Maslul Harahap, persiapan ASDP Bakauheni menjelang angkutan lebaran tahun ini meliputi segi fasilitas dan pelayanan. Yakni, untuk dermaga, kata GM PT. ASDP cabang Bakauheni, sebanyak 7 dermaga (satu dermaga eksekutif dan enam dermaga reguler). Sedangkan jumlah armada kapal feri yang akan dioperasikan sebanyak 68 kapal dari jumlah total 71 kapal (tiga kapal sedangkan perbaikan atau docking). “Untuk meningkatkan pelayanan sesuai prediksi akan terjadi kenaikan penumpang pada arus mudik dan arus balik lebaran tahun ini, kami menambah jumlah tolgate. Yakni, untuk kendaraan roda dua sebanyak delapan tolgate dan kendaraan roda empat sebanyak delapan unit,” kata Suharto didampingi humasnya, Kamis (21/4/2022). Lebih lanjut Suharto mengatakan, untuk mengantisipasi lonjakan penumpang yang menggunakan kendaraan pribadi, pihak ASDP juga menyiapkan lahan parkir yang cukup memadai baik itu diluar pelabuhan dan didalam pelabuhan. “Kami sudah menyiapkan lahan parkir diluar pelabuhan bagi kendaraan yang belum memiliki tiket atau belum saatnya check-in di pelabuhan. Bagi yang sudah dipelabuhan akan di siapkan kantong parkir setiap dermaga yang keseluruhan mampu menampung 6000 unit kendaraan campuran,” paparnya. Humas ASDP Syaifullahil Maslul Harahap menambahkan, sampai saat ini (Kamis’red) arus penumpang baik dari pelabuhan Merak menuju Bakauheni atau sebaliknya belum terlihat ramai. Berbagai persiapan menjelang angkutan lebaran terus dilakukan guna meningkatkan pelayanan kepada pengguna jasa penyeberangan. “Sampai hari ini penumpang biasa saja belum ada peningkatan. Kami terus mempersiapkan berbagai kebutuhan menjelang arus mudik lebaran tahun ini,” pungkasnya. (man)

Sumber: