Gudang Produksi Kasur di Sumbernadi Terbakar

Gudang Produksi Kasur di Sumbernadi Terbakar

KETAPANG - Gudang produksi kasur di Desa Sumbernadi, Kecamatan Ketapang terbakar, sekitar pukul 13.30 WIB, Selasa (17/5/2022). Gudang kasur milik Wayan Sumenata (55) itu terbakar diduga akibat percikan api yang bersumber dari knalpot mesin yang sedang produksi atau menggiling bahan baku sejenis kain. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Percikan api dengan cepat menyambar bahan baku yang mudah terbakar. Api mulai membesar dan menjalar ke gudang lainnnya. Mendapat informasi adanya kebakaran itu, warga sekitar langsung membantu memadamkan api yang terus membesar. Dengan alat seadanya, warga dan karyawan gudang berusaha memadamkan api. Tak lama kemudian, dua unit mobil pemadam kebakaran (Damkar) milik Pemkab Lampung Selatan turun ke lokasi. Kobaran api berhasil di padamkan dan beruntung api tidak menyebar ke permukiman warga sekitarnya. Petugas Satpol PP Kecamatan Ketapang Eko mengatakan, kebakaran diduga akibat percikan api dari knalpot mesin yang menyambar bahan baku yang mudah terbakar di gudang produksi kasur itu. \"Menurut cerita karyawan gudang, knalpot mesin produksi bahan baku kasur itu mengeluarkan percikan api dan api langsung menyambar bahan produksi yang mudah terbakar. Api dengan cepat membesar karena kondisi cukup panas siang hari,\" kata Eko. Menurut Eko, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Data sementara, terdapat tiga mesin produksi yang terbakar dan dua gudang yang terbakar. Yakni, gudang tempat mesin produksi bahan baku dan gudang tempat penyimpanan bahan baku kasur. \"Untuk kerugian belum bisa di perkirakan. Sebelum dua unit damkar tiba di lokasi, warga bersama karyawan gudang berusaha memadamkan api dengan alat seadanya. Tak berapa kemudian dua unit damkar milik Pemkab Lamsel tiba di lokasi,\" kata Eko. Usai api berhasil di padamkan sekitar satu jam lamanya, pemilik gudang produksi kasur Desa Sumbernadi, Kecamatan Ketapang mengingatkan kepada para pekerjanya agar selalu memperhatikan keselamatan. \"Untuk pengalaman pekerja yang lain, kalaupun akan istirahat untuk sekedar merokok jangan dilingkungan pabrik karena semua bahan mudah terbakar. Apalagi saat ini musim panas,\" kata Eko menirukan ucapan pemilik gudang kasur Wayan Sumenata. (man)

Sumber: