Benteng Peninggalan Kompeni Jadi Andalan Desa Galih Lunik di Ajang Lomba Desa

TANJUNGBINTANG, RADARLAMSEL.COM - Cagar Budaya Benteng Kompeni zaman penjajahan Belanda menjadi unggulan Desa Galih Lunik, Kecamatan Tanjungbintang dalam Lomba Desa. Hal itu, diungkapkan oleh Kepala Desa (Kades) Galih Lunik, Mitra Adi Chanda usai Evaluasi Tingkat Perkembangan Desa (Lomba Desa) Tingkat Kabupaten Lampung Selatan di Desa Galih Lunik. Mitra menyebutkan, bahwa pihaknya bersama seluruh lapisan elemen masyarakat sudah mempersiapkan Lomba Desa ini dengan matang, tentunya dengan menampilkan potensi-potensi yang ada di Desa.

\"Tentunya sebelumnya sudah kita persiapkan semuanya, bersama lapisan masyarakat, para kader dan para tokoh untuk dilakukan pembinaan-pembinaan sehingga bisa berjalan dengan lancar,\" Ucapnya kepada Radar Lamsel di Desa Galih Lunik, Selasa (22/2).

Menurutnya, yang menjadi unggulan di Lomba Desa ini merupakan Cagar Budaya Benteng Kompeni, bangunan sejarah tempat peleburan biji besi peninggalan zaman penjajahan Belanda.

\"InsyaAllah untuk kedepan tahun ini akan kita kembangkan, kita tataruang dulu, kita tata area yang kita tonjolkan yaitu Benteng Kompeni, kita tata sebagus mungkin supaya bisa kita promosikan keluar,\" Kata dia.

Disisi lain, Winarni Nanang Ermanto menjelaskan, penilaian Lomba Desa tingkat Kabupaten Lampung Selatan ini dilihat dari empat kriteria, diantaranya Bidang kemasyarakatan, Bidang Pemerintahan, Kewilayahan serta Inovasi.

\"Di Galih Lunik ada potensi tapi belum maksimal. Tapi disini ada PAUD Holistik Integratif, itu adalah pencegahan stunting, disini ada Panca Genting. Itu Bisa ditularkan ke Posyandu di Lampung Selatan khususnya di Tanjung Bintang,\" Tuturnya.

Meski begitu, di Desa Galih Lunik mempunya potensi yang sangat luar biasa, yaitu Bangunan sejarah Cagar Budaya Benteng Kompeni. Oleh sebab itu, pihaknya meminta Kades Galih Lunik dan Kecamatan Tanjung Bintang untuk berkoordinasi dengan dinas terkait.

\"Filosofinya luar biasa, itu bisa dijual untuk menjadikan Desa Galih Lunik menjadi Desa Wisata. Bapak Mitra sebagai Kades muda saya yakin bisa membrending Galih Lunik sebagai tujuan wisata. Selain ada Wisata Alam Gunung Batu ada Juga Cagar Budaya Benteng Kompeni,\" Imbuhnya.

Penilaian Lomba Desa Galih Lunik Dihadiri oleh Tim Penggerak PKK Kabupaten Lampung Selatan Winarni Nanang Ermanto, Ketua Dharma Wanita Persatuan (DPW) Lampung Selatan Yani Thamrin, Ketua Tim Penilaian Lomba Desa, Erdiansyah, Sekertaris Tim Penilaian Lomba Desa, Nasron seta Uspika Tanjung Bintang. (rif)

Sumber: