Kembali ke Misi

VERI DIAL ARIYATAMA (Pemimpin Redaksi)

 

Kalau pembaca masih ada, kami akan terus menciptakan berita.

Kalau pembaca masih ada, kami akan terus mewawancarai anda.

Kalau pembaca masih ada, kami akan terus berkantor di depan Tugu Pancasila.

 

Apakah pembaca telah tiada? 

Tidak. Mereka masih ada menemani perjalanan surat kabar lokal yang bermarkas di Graha Pena Kalianda. Bahkan ketika koran ini menginjak usia tujuh belas tahun pada Senin 19 Juni 2023, mereka masih setia.

Tujuh belas tahun yang tak singkat, juga tidak tua-tua amat. Koran ini seumuran anak baru gede yang sedang sweet seventeen, terus berusaha melewati momen demi momen dalam kehidupannya. 

Pada tahun-tahun awal koran ini berdiri, Radar Lamsel benar-benar dihuni ABG. Atau kalau tidak, ABG plus. Dari komposisi wartawan hingga pemimpin redaksi sampai redaktur semuanya muda dalam usia.

Sederet Pemred, GM dan Redaktur yang pernah menjadi nahkoda armada ini, muda saat menggapai kariernya. Dari era Edy Setiawan, Khairul, Beny, Nyoman Subagio, Edwin Apriandi, bahkan Bos Taswin sekalipun meski raganya menolak tua. Semangatnya selalu muda. 

Dari mereka pesan yang tersampaikan agar wartawan surat kabar ini merangkul kolega yang sifatnya tidak insidental lagi. Melainkan dengan pola kerjasama permanen. 

Untuk basis pembaca sesekali naik tensi, seringkali mungkin geli dengan materi yang disuguhkan. Percayalah, kami tetap berusaha menyeimbangkan Yin dan Yang. 

Sekali waktu pembacnya surut, di lain waktu mereka yang surut tadi kembali pasang. Barangkali memang begitu kadar kepercayaan terhadap surat kabar yang berusaha untuk tidak keluar dari ruang idealisme dan ruang bisnis ini.

Sumber: