Setiap Hari Sabtu Ratusan Remaja Penuhi Kantor Kecamatan Natar Untuk Perekaman KTP-EL

NATAR, RADARLAMSEL.DISWAY.ID - Pelayan pembuatan KTP untuk remaja 16-17 tahun di kantor kecamatan NATAR setiap hari Sabtu membeludak lantaran banyaknya remaja yang ingin memilik Kartu Tanda Kependudukan (KTP).

Terpantau, remaja yang datang ke Kantor kecamatan Natar terus bertambah setiap jamnya, seluruh kursi diruang pelayanan penuh bahkan remaja yang datang terpaksa duduk di tangga menuju lantai dua kantor kecamatan tersebut karena ramainya remaja yang akan melakukan perekaman KTP.

Salwa Dian Kirana (17) warga desa Muara Putih mengatakan, dipilihnya hari Sabtu untuk melakukan perekaman supaya tidak menggangu waktu sekolah.

" kalau Senin sampai Jumat kan saya sekolah, nggak mau bolos diwaktu sekolah makanya buat KTP hari Sabtu pas libur," ungkap Salwa Dian Kirana.

Kata Salwa, KTP sangat penting salah satunya untuk ikut serta mencoblos di 14 Februari mendatang. " pengen ikut nyoblos pas Pemilu 14 Februari nanti, karena ini yang perdana saya mencoblos," katanya.

Yang lebih penting, kata Salwa, KTP untuk persiapan setelah lulus, seperti untuk mencari pekerjaan, daftar kuliah, membuat SIM kendaraan, " pokoknya banyak sekali manfaatnya kalau sudah ada KTP," ujar Salwa.

 

Ditemui di tempat yang sama Sahrul Adi Irawan mengatakan, hari ini dia bersama rekan-rekannya datang ke kantor kecamatan untuk melakukan perekaman KTP.

" Alhamdulillah sudah rekaman hari ini, prosesnya cepat pelayanannya bagus juga. Kalau antre itu biasa namanya yang datang banyak," ungkapnya.

Meski sudah melakukan perekaman, kata Sahrul Adi Irawan, pihak Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil di kantor kecamatan Natar belum bisa memberikan KTP miliknya dikarenakan usianya belum genap 17 tahun.

 " kalau rekaman sudah baru saja selesai, tapi belum bisa dicetak KTP nya karena usia saya belum genap 17 tahun, nanti tanggal 25 Februari 2024 pas usiannya 17 baru bisa diambil KTP nya," katanya.

 

Kepala Dinas Kependudukan Pencatatan Sipil Drs. Edy Firnandi, M.Si, mengatakan, selain membuka perekaman untuk remaja disetiap hari Sabtu, pihaknya juga selama ini keliling ke desa-desa untuk melakukan perekaman terhadap lanjut usia (Lansia).

" Mereka (Lanisa) tentu sangat sulit untuk ke kantor kecamatan, karena mungkin jarak yang jauh, dan sebagian juga tidak bertenaga untuk perjalanan jauh, jadi kami yang jemput bola datang ke rumah Lansia," katanya.

Sumber: