Natar Bahas PBB, Jambanisasi Sampai Masalah Perizinan

Natar Bahas PBB, Jambanisasi Sampai Masalah Perizinan

NATAR - Pemerintah Kecamatan Natar menggelar rapat koordinasi bulanan yang dihadiri Kepala UPT dan Kepala Desa se-Kecamatan Natar, di Aula Bukkuk Djadi Kantor Kecamatan Natar, kemarin (29/9). Dalam rakor kali ini Pemerintah Kecamatan Natar dan Pemerintah Desa se-Kecamatan Natar siap untuk meningkatkan PAD Lamsel melalui sektor pajak bumi dan bangunan (PBB). Camat Natar Dulkahar, AP. M.Si mengatakan, ada beberapa poin yang disampaikan pertama terkait SPPT PBB yang harus didistribusikan kepada wajib pajak dan kepala desa se-Kecamatan Natar siap untuk melaksanakan penarikan PBB dengan pencapaian target yang sudah ditetapkan. \"Semaksimal mungkin kami berupaya untuk mencapai target yang ditetapkan yaitu 80 sampai 90 persen. Kemudian tahun ini ada penyesuain daripada kondisi rill di masyarakat dengan demikian Pemkab Lamsel menimbang perlu penyesuaian daripada penetapan PBB di masyarakat karena ini memang sudah lama tidak dilakukan penyesuaian dan tahun ini baru ditetapkan penyesuaiannya,\" katanya. Kemudian, mengenai pendataan jambanisasi agar masyarakat yang belum mempunyai jamban itu segera didata. Dan berkaitan dengan nama-nama jalan agar segera dimusyawarahkan di desa untuk menentukan nama-nama jalan yang ada di masing-masing desa. \"Selanjutnya berkaitan dengan penertiban IMB dan juga izin usaha yang ada di wilayah Kecamatan Natar dan terakhir tentang persiapan Lampung Selatan Fair 2016. Dan saya berharap kepada petugas PBB yang ada di desa agar bisa memaksimalkan waktu yang ada hanya sekitar tiga bulan lagi untuk bisa mendistribusikan ke masyarakat supaya target yang sudah ditentukan bisa tercapai sehingga PAD Kabupaten Lamsel bisa meningkat sesuai yang diinginkan Pak Bupati Lamsel DR. H. Zainudin Hasan, M.Hum,\" ujar Dulkahar. Di lain sisi, Ketua Apdesi Kecamatan Natar Herry Putra MM mengatakan, sangat antusias sekali dengan yang disampaikan Camat Natar terkait PBB ditingkatkan supaya kepala desa segera merapatkan di desanya masing-masing bersama kadus, RT dan tokoh masyarakat untuk memaksimalkan PBB yang harus di setorkan. \"Dari pencapaian tahun lalu 1,8 miliar dan insya Allah tahun ini bisa tercapai 4,8 miliar jadi peningkatannya itu luar biasa sekali. Kemudian terkait jambanisasi bahwa saya sangat merespon karena itu untuk kesehatan kita bersama di desa masing-masing harus mempunyai jambanisasi dan di data dari pihak puskesmas, Dan saya sangat tertarik kalau setiap di depan rumah kita masing-masing itu ada tempat cuci tangan sehingga kita kalau pulang kerumah tentunya kita mencuci tangan dulu baru masuk ke rumah alangkah indahnya kalau itu memang di adakan sehingga masyarakat menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat,\" harap Kepala Desa Negararatu itu. (dms)

Sumber: